Perusahaan pelat merah pengelola bandara, PT Angkasa Pura I (Persero), mulai efektif mengelola operasional Bandara Sentani Jayapura pada 1 Januari 2020. Kepastian ini ada setelah Antonius Widyo Praptono ditunjuk sebagai pelaksana tugas sementara (PTS) General Manager Bandara Sentani Jayapura oleh perseroan.
Penunjukkan PTS GM ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan dokumen kerja sama pemanfaatan (KSP) Bandara Sentani Jayapura dengan Kementerian Perhubungan pada 13 Oktober 2019 lalu yang menandakan telah resminya Angkasa Pura I mengelola bandara di ujung timur Indonesia tersebut.
Sejak 13 Oktober hingga November 2019, Angkasa Pura I mulai mengirimkan tim advance untuk menilai kondisi dan kebutuhan, baik dari sisi sistem hingga SDM, untuk disesuaikan ketika nantinya mulai dioperasikan Angkasa Pura I pada 1 Januari 2020.
Baca Juga: Gandeng Kemenhub dalam Kelola Bandara Sentani, Angkasa Pura I Suntik Dana Rp500 Miliar
"Manajemen telah menunjuk Antonius Widyo Praptono sebagai pelaksana tugas, sementara General Manager Bandara Sentani Jayapura karena dipandang cakap dan memenuhi syarat untuk menduduki jabatan tersebut mulai 1 Januari 2020 hingga pejabat definitif ditetapkan," jelas Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi dalam keterangan yang diperoleh, Jumat (27/12/2019).
"Dengan ditunjuknya PTS GM Bandara Sentani sebagai perwakilan manajemen Angkasa Pura I, maka berbagai program pengembangan bandara sudah dapat mulai dilaksanakan dengan memperhatikan tahap-tahap pengembangan bandara," lanjutnya.
Program pengembangan dalam waktu dekat adalah pengembangan terkait dukungan terhadap pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 di Papua.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: