Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jepang-Indonesia Tingkatkan Investasi, Ekonom: Biar Tak Didikte China

Jepang-Indonesia Tingkatkan Investasi, Ekonom: Biar Tak Didikte China Kredit Foto: Sindonews

Selain itu, Jepang dinilai memiliki historis yang panjang dengan Indonesia. Negeri matahari terbit itu diketahui telah mulai berinvestasi "di era orde baru khususnya untuk pembangunan infrastruktur dan otomotif," jauh sebelum negara-negara lain berinvestasi.

Lebih lanjut Bhima menilai kualitas investasi Jepang lebih baik ketimbang Cina.

"Mulai dari kualitas fisik atau infrastruktur, kualitas transfer skill dan knowledge, dimana kalau investasi Cina masih ada unskilled labor, tenaga-tenaga kerja yang skillnya rendah dipaksa masuk. Kalau Jepang lebih menghargai SDM lokal," terang Bhima.

Baca Juga: Luhut Colek Singapura, Bujuk Investasi?

Jaminan bagi investor?

Demi menarik investor-investor asing menanamkan modalnya di Indonesia, Bhima pun menilai perbaikan regulasi, reformasi perizinan, serta peningkatanan indeks daya saing perlu dilakukan pemerintah Indonesia. Ini senada dengan janji Jokowi yang terus menekankan akan dipermudahnya proses perizinan dan memangkas hal-hal yang mempersulit investasi.

Terlebih menurut Bhima, investasi jangka panjang di Indonesia masih dilirik para investor asing di tengah melemahnya kondisi perekonomian global saat ini.

"Sehingga diharapkan dalam jangka panjang ini. Siklus lagi naik turun, pasti ada siklus yang naik, nah dalam jangka panjang ini mereka berharap masih positif di Indonesia." ungkap Bhima.

Selain Jepang, Bhima berpendapat Indonesia dapat menjajaki negara-negara non-tradisional untuk berinvestasi di Indonesia. Antara lain negara-negara di Timur Tengah atau negara-negara di Eropa Timur.

Baca Juga: Jokowi Bertemu Presiden Softbank, Bahas Investasi di Ibu Kota Baru

"Negara eks-Soviet, mereka lagi ekspansi keluar kususnya Rusia, untuk sektor non migas," pungkas Bhima.

Berdasarkan data BKPM tahun 2019, lima negara dengan investasi terbesar di Indonesia dari sisi Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) antara lain, Singapura dengan 1,7 miliar dolar AS, Jepang dengan 1,2 miliar dolar AS, Cina dengan 1,1 miliar dolar AS, Hong Kong 0,7 miliar dolar AS, dan disusul Belanda 0,4 miliar dolar AS.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: