Jaga-jaga 7 Kali 24 Jam, Rouhani Bilang Itu Baik buat Cegah Konfrontasi
Dia juga membela perjanjian internasional Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA) 2015 yang dirancang untuk membatasi program nuklir Iran dengan imbalan pencabutan sanksi internasional terhadap Teheran.
Pada perkembangannya, JCPOA di ambang runtuh setelah Trump secara sepihak menarik AS keluar dari perjanjian itu pada 2018.
Baca Juga: Menlu Iran: Trio Eropa Sudah 'Menjual Diri' pada Trump
"Dengan perjanjian nuklir, dalam praktiknya kami telah membuktikan bahwa mungkin bagi kami untuk berinteraksi dengan dunia," kata Rouhani. "Tentu saja, itu sulit," akunya.
"Mereka memberi tahu kami: ada orang yang tidak boleh Anda percayai," katanya, merujuk pada retorika kalangan ultra-konservatif Iran tentang Eropa dan Amerika Serikat.
"Itu benar," kata Presiden Iran tersebut."Jika ada orang yang dapat dipercaya...itu akan sederhana dan mudah," imbuh dia sembari menyebut sosok Trump sebagai orang yang tidak dapat diprediksi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: