Menteri BUMN Erick Thohir mengkritik sistem pembayaran rumah DP 0 rupiah. Proyek ini dijalani Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan diinisiasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Erick tak blak-blakan menyebut mengkritik proyek Anies. Hanya saja dia menilai DP 0 persen itu dinilai tidak mendidik generasi muda Indonesia untuk menabung dan bertanggungjawab.
"Saya tidak setuju dengan DP nol persen atau zero percent down payment. Karena ini tidak mendidik generasi muda kita untuk menabung," ujar Erick Thohir di Jakarta, Selasa (28/1/2020).
Erick mengatakan bahwa kalau anak muda dibiasakan untuk dididik menabung sedari awal dengan bunga KPR 5 persen atau berapa persen. Maka generasi muda itu akan punya rasa tanggungjawab.
Baca Juga: Pak Mensesneg, Laporkan Anies ke Polisi Dong!
Baca Juga: Sempat Bohongi Anies, Terus Batal Jadi Bos TransJakarta, Donny Bela Diri
"Namun akses jangka waktu cicilan KPR untuk 20-30 tahun serta tentunya cicilannya tidak memberatkan," katanya.
Menteri BUMN tersebut mengkhawatirkan bahwa pihak-pihak yang nanti mengambil rumah DP nol persen itu bukan generasi mudanya. Melainkan diambil para pialang atau trader untuk dijual kembali.
"Jangan-jangan nanti yang rumah DP nol persen itu bukan anak mudanya yang ambil, melainkan diambil para pialang atau trader untuk dijual kembali," kata Erick.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil