Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

100 Hari Kabinet: Kemenlu Jos, Erick Markotop, Yang Lain Masih Memble

100 Hari Kabinet: Kemenlu Jos, Erick Markotop, Yang Lain Masih Memble Kredit Foto: WE

Dedi mengatakan, pemerintah tidak dapat menafikkan adanya timbal balik warga negara dalam bentuk respons, opini, dan penilaian-penilaian umum yang dirasakan secara langsung maupun tidak.

"Pemerintahan terbuka seperti Indonesia, memerlukan sudut pandang publik dalam pengambilan kebijakan, atau sekurang-kurangnya menjadikan pendapat publik sebagai bagian dari materi pertimbangan," katanya.

Baca Juga: Ini Dia Nama-Nama Tangan Kanan Baru Erick Thohir

Survei ini dilakukan dalam kurun waktu 10 -31 Januari 2020 dengan menggunakan teknik wellbeing purposive sampling (WPS). Menurut dia, pengarsipan data WPS memungkinkan pendapat publik tersimpan dengan model spiral majority (daerah dengan populasi besar mendapat porsi besar pula pengambilan sample), di mana setiap surveiyor mendistribusikan kuesioner secara ganjil.

Pengukuran keabsahan data menggunakan triangulasi bertingkat, yakni membandingkan antar data ter-input, dengan analisis coder expert dan pengecekan ulang melalui wawancara via telepon sejumlah 20% dari total populasi sampel.

"Validitas data dengan metode ini dalam rentang minimum 94 persen, dan maksimum 97 persen," urainya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: