Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pria Inggris Disebut Penular Super Virus Corona, Sedikitnya 9 Orang Terinfeksi

Pria Inggris Disebut Penular Super Virus Corona, Sedikitnya 9 Orang Terinfeksi Coronaviruses take their name from their crown-like halo. | Kredit Foto: Eye of Science
Warta Ekonomi, London -

Seorang pria asal Inggris disebut sebagai penyebar super virus Corona COVID-19 karena telah menularkan virus mematikan itu kepada setidaknya sembilan orang.

Pria bernama Steve Walsh itu diyakini telah menginfeksi setidaknya sembilan orang selama ia tinggal di pondok ski Prancis, French Alps, setelah tertular virus itu di Singapura.

Baca Juga: Lagi Berlibur di Pegunungan Alpen, 5 Warga Inggris Terinfeksi Corona

Walsh merilis pernyataan yang mengungkapkan identitasnya dan berterima kasih kepada National Health Service (layanan kesehatan masyarakat) Inggris atas bantuan dan perawatannya.

Walsh diketahui telah menghadiri konferensi di hotel Grand Hyatt Singapura pada akhir Januari, yang diselenggarakan oleh perusahaan analisis gas Servomex, yang sejak itu mengkonfirmasi bahwa sejumlah karyawannya di berbagai negara telah didiagnosis dengan virus corona dan sekarang sedang dirawat. Walsh sendiri bekerja di Servomex.

Tetapi konferensi tersebut tampaknya telah menyebabkan rantai transmisi kepada Walsh, yang meninggalkan Singapura pada 24 Januari untuk terbang ke Pegunungan Alpen Prancis, tempat ia menghabiskan empat hari berlibur di chalet ski di Contamines-Montjoie, Prancis tenggara.

Prancis kemudian, pada Sabtu (24/1/2020) mengkonfirmasi lima kasus baru virus Corona, semuanya warga negara Inggris, termasuk seorang anak berusia 9 tahun yang telah menghabiskan waktu di sebuah sekolah di resor.

Para pasien terinfeksi setelah melakukan kontak dengan warga negara Inggris yang telah melakukan perjalanan dari Singapura, menurut pejabat kesehatan setempat Jean-Yves Grall.

Walsh sendiri meninggalkan resor ski Prancis itu pada 28 Januari, mengambil penerbangan EasyJet dari Jenewa, Swiss ke bandara Gatwick London.

Dalam pernyataannya, Walsh mengatakan, ia menghubungi dokter dan otoritas kesehatan segera setelah ia tahu bahwa ia telah terkena kasus virus Corona yang dikonfirmasi.

"Saya disarankan untuk menghadiri ruang isolasi di rumah sakit, meskipun tidak menunjukkan gejala, dan kemudian diisolasi sendiri di rumah seperti yang diperintahkan," katanya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: