Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Duh! General Motors Minggat di Sejumlah Negara, Kenapa Lagi Nih?

Duh! General Motors Minggat di Sejumlah Negara, Kenapa Lagi Nih? Kredit Foto: Reuters/Rebecca Cook
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan raksasa otomotif asal Amerika Serikat, General Motors (GM) yang mengambil keputusan untuk angkat kaki dari Australia, Selandia Baru dan Thailand dianggap sebagai bagian dari strategi mereka demi keluar dari pasar yang tidak menghasilkan pengembalian investasi.

Dalam sebuah pernyataan hari Minggu, (16/2/2020), perusahaan itu mengatakan berencana menurunkan angka penjualan, operasi teknik dan desain untuk merk Holden yang bersejarah di Australia dan Selandia Baru pada tahun 2021. 

Tak hanya itu, perusahaan tersebut juga berencana menjual pabrik Rayong di Thailand pada Great Walls Motors China dan menarik merk Chevrolet dari Thailand pada akhir tahun ini.

Baca Juga: Selain Indosat, 4 Perusahaan Ini Juga Pernah Lakukan PHK Karyawan

General Motors mempekerjakan 828 orang di Australia dan Selandia Baru, dan sekitar 1.500 lainnya di Thailand. Di Thailand, keputusan menjual pabrik di Rayong, yang terletak di selatan Bangkok, mungkin akan menjadi kabar baik bagi pekerja di sana.

Great Wall Motors, pabrik pembuat mobil jenis pickup dan SUV, mengatakan berniat memperluas operasinya di Asia Tenggara dengan menggunakan pabrik di Thailand sebagai markas utama.

“Kami juga akan mempromosikan pengembangan rantai pasokan lokal, penelitian dan pengembangan, serta industri-industri terkait, serta memberikan lebih banyak kontribusi pada pemerintah lokal di Rayong dan sekaligus pemerintah Thailand,” demikian ujar Wakil Presiden Great Wall Untuk Urusan Strategi Global, Liu Xiangshang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: