Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dampak Ekonomi dari Corona Covid-19 Bakal Dibahas dalam Pertemuan G20

Dampak Ekonomi dari Corona Covid-19 Bakal Dibahas dalam Pertemuan G20 Petugas medis dengan pakaian pelindung merawat pasien di Pusat Konferensi dan Pameran Internasional Wuhan, yang diubah menjadi rumah sakit sementara untuk menerima pasien dengan gejalan ringan akibat virus novel corona, di Wuhan, provinsi Hubei, China, Rabu (5/2/2020). Gambar diambil pada 5 Februari 2020. | Kredit Foto: Reuters/China Daily
Warta Ekonomi, Beijing -

Wabah virus corona menjadi salah satu topik pembahasan yang diangkat dalam pertemuan negara-negara G20 di Arab Saudi. Mereka akan membahas risiko atau dampak ekonomi global dari wabah tersebut.

"Kami mengamati dampaknya dengan keprihatinan serius dan selalu mengawasi risikonya," ujar Gubernur Bank of Japan, Haruhiko Kuroda.

Baca Juga: Dubes China Bilang: Makin Banyak Pasien Infeksi Corona yang Sembuh

Lebih dari 75.400 kasus virus corona dilaporkan terjadi di China dengan 2.236 orang meninggal dunia. Sebagian besar kasus ditemukan di provinsi Hubei dan Wuhan.

Jepang dan Singapura berada di ambang resesi. Sementara, Korea Selatan mengatakan, ekspornya ke China telah merosot dalam 20 hari pertama bulan Februari.

Dana Moneter Internasional (IMF) mengatakan, masih terlalu dini untuk mengemukakan dampak virus korona terhadap ekonomi global.

"Kami masih berharap bahwa dampaknya akan menjadi kurva berbentuk 'V' dengan penurunan (kasus virus corona) di China. Tapi kami juga tidak mengesampingkan bahwa kemungkinan ada skenario lain," ujar Direktur Pelaksana IMF, Kristalina Georgieva.

Kementerian Perdagangan China mengatakan, pihaknya sedang berupaya untuk mengambil langkah dalam membantu perusahaan yang terkena dampak wabah virus corona.

Sementara, Wakil Menteri Sains dan Teknologi Cina, Xu Nanping mengatakan, vaksin untuk virus corona akan diuji klinis sekitar akhir April.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: