Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna H Laoly, mengaku, tidak mungkin menggadaikan integritasnya hanya untuk seorang Harun Masiku, yang kini masih dicari keberadaannya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Itu dikatakan Yasonna, di hadapan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Belum ditemukannya Harun, mantan caleg PDI Perjuangan dan tersangka suap mantan komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan, selalu dikait-kaitkan dengan Yasonna.
Baca Juga: Massa 212: Harun Masiku ke Mana? Mati Enggak Jelas
Yasonna mengatakan, dia tak mungkin menggadaikan prinsip yang dianutnya selama ini demi menutup-nutupi kepulangan tersangka suap Harun Masiku. Dijelaskannya, berdasarkan hasil laporan tim investigasi, disampaikan kesimpangsiuran kepulangan Harun itu murni keteledoran dan kelemahan pada sistem teknologi dan informasi.
"Saya boleh pastikan bapak ibu sekalian, bahwa ini saya kira, saya tidak akan mempertaruhkan integritas saya untuk soal seorang Harun Masiku," kata Yasonna, dalam rapat kerja di Komisi III DPR, Senin 24 Februari 2020.
Ketua DPP PDI Perjuangan itu mengatakan, banyak orang yang paham mengenai integritasnya selama ini. Termasuk anggota Komisii III yang mempersoalkan itu.
"Kalau saya menggadaikan integritas, tidak akan seperti ini. Teman-teman di Komisi III tahu sejak dulu saya seperti apa. Pernah pimpinan Badan Anggaran," tuturnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: