Tak lama setelah meluncurkan "The Facebook" dari kamar asramanya, Zuckerberg mengirim pesan-pesan berikut kepada seorang teman, awalnya dilaporkan oleh Business Insider pada tahun 2010. Berikut isi percakapannya:
Zuckerberg: Ya, jadi jika Anda membutuhkan informasi tentang siapa pun di Harvard
Zuckerberg: Tanyakan saja.
Zuckerberg: Saya punya lebih dari 4.000 email, gambar, alamat, SNS
[Redacted Friend's Name]: Apa? Bagaimana Anda mengaturnya?
Zuckerberg: Orang-orang baru saja mengirimkannya.
Zuckerberg: Saya tidak tahu mengapa.
Zuckerberg: Mereka “percaya padaku”
Zuckerberg: Ke*arat bodoh.
Percakapan tersebut menunjukkan bahwa sikap Zuckerberg terhadap privasi dianggap kurang sopan di masa-masa awal Facebook. Namun, penulis buku Levy tidak menarik hal yang sama.
"Jika Anda berbicara tentang Facebook pada tahun 2020, ada nilai terbatas untuk menahan email dari ketika ia berusia 19," kata Levy kepada Business Insider melalui telepon, menjelaskan keputusannya untuk tidak menuliskan insiden itu dari buku.
Zuckerberg mengatakan kepada Levy bahwa dia menyesali pesan-pesan itu dan menganggap tidak dewasa. Dia juga menyatakan frustrasi dalam sebuah teks kepada Levy.
"Pesan instan dan email lama dari sejak saya kecil terus muncul di luar konteks."
Hingga kini, Mark Zuckerberg dan Facebook masih belum memberikan komentar terakit hal tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: