Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lewat Srikandi Workshop, Bukalapak dan Commonwealth Penuhi Kebutuhan Womenpreneur

Lewat Srikandi Workshop, Bukalapak dan Commonwealth Penuhi Kebutuhan Womenpreneur Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bukalapak dan Bank Commonwealth melalui program WISE (Womenpreneur Indonesia for Sustainability and Empowerment) bersinergi dalam meluncurkan program pelatihan untuk pelaku UMKM perempuan bertajuk Srikandi Workshop. 

 

President Director Bank Commonwealth, Lauren Sulistiawati mengatakan sejak tahun 2014, pihaknya sudah memfokuskan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan dengan target perempuan pengusaha melalui program WISE yang hingga kini telah menjangkau lebih dari 4.200 perempuan di Indonesia dalam bentuk kelas-kelas workshop serta digital platform berupa aplikasi WISE yang telah diunduh oleh lebih dari 5.300 orang. 

 

“Kami senang sekali berkolaborasi dengan Bukalapak untuk berbagi pengetahuan mengenai pengelolaan keuangan bisnis dan pribadi yang praktis dan mudah diterapkan kepada para Srikandi Bukalapak. Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan kami dalam pemberdayaan perempuan pengusaha Indonesia yang juga sejalan dengan purpose kami, improve the financial wellbeing of our customers and communities," jelasnya, di Jakarta, Sabtu (29/2/2020). 

 

Baca Juga: Inovasi Baru Bukalapak Bak Cahaya Terang Bagi Para Pelaku UMKM

 

Melalui Srikandi Workshop ini, Commonwealth Bank berharap bisa menghubungkan para pebisnis perempuan di seluruh Indonesia dengan expertise yang dimiliki oleh Bukalapak dan Bank Commonwealth serta para pelaku industri lainnya, sebagai solusi untuk memenuhi kebutuhan tersebut. 

 

Dalam kesempatan yang sama, CEO Bukalapak, Rachmat Kaimuddin mengungkapkan bila sebagai perusahaan yang telah tumbuh selama 1 dekade bersama pelaku UMKM, Bukalapak memahami bahwa selama ini banyak suka duka dan tantangan yang dihadapi para pelaku dalam mengembangkan bisnis. 

 

“Para pelapak perempuan, khususnya, tentu memiliki berbagai tantangan tersendiri karena banyak dari mereka yang harus menyeimbangkan perannya dalam  mengurus bisnis dan keluarga. Semoga setelah mengikuti pelatihan ini, para pelapak Srikandi membawa bekal yang cukup untuk menerobos tantangan mereka", ujarnya. 

 

Sebagai informasi, program yang dikemas dalam rangkaian kelas dan diadakan di 10 kota di Indonesia ini akan memberikan materi yang dirancang khusus untuk membantu pebisnis perempuan (womonpreneur) menjawab tantangan dalam menjalankan usaha seperti manajemen keuangan, pemasaran produk, pelayanan pelanggan, dan pemanfaatan teknologi.

 

Menurut data International Finance Corporation (IFC) dari World Bank Group, sekitar 43 persen UMKM di Indonesia dimiliki oleh perempuan. Namun, Kementerian Koperasi dan UKM mencatat kontribusi dari UMKM milik perempuan ini hanya sekitar 9.1 persen. 

 

Artinya, para pengusaha perempuan di tanah air masih memiliki potensi yang besar dalam meningkatka-n bisnis mereka dan berkontribusi lebihjauh terhadap kemajuan ekonomi negara. Keterbatasan pengetahuan berbisnis, aksesibilitas terhadap materi pengembangan usaha, hingga kurangnya rasa percaya diri kerap membuat para pengusaha perempuan kesulitan memaksimalkan potensi ini.

 

Memiliki perhatian istimewa terhadap peningkatan literasi keuangan di kalangan perempuan, Bank Commonwealth melalui program WISE menggandeng Bukalapak akan menyambangi kurang lebih 1000 anggota Komunitas Srikandi atau pelapak perempuan di daerah Jakarta, Bekasi, Medan, Surabaya, Jogjakarta, Malang, Bandung, Denpasar, Semarang dan Makassar. 

 

Baca Juga: Gandeng Para Pejuang Koperasi dan UMKM, Kemenkop-UKM Siapkan Program Strategis Percepatan

 

Didampingi oleh para praktisi ahli dari Bukalapak dan Bank Commonwealth serta berbagai pelaku industri ternama lainnya, para peserta berkesempatan untuk belajar soal pengaturan finansial yang efektif dalam berbisnis di sela-sela mengatur keuangan rumah tangga, teknik pemasaran produk secara online, dan penanganan konsumen agar selalu siap melihat kesempatan dari tren industri yang kerap   berubah.

 

Di kota pertama, Bukalapak dan Bank Commonwealth mengangkat tema manajemen keuangan dan peningkatan pelayanan pelanggan untuk ratusan anggota Komunitas Srikandi di Jakarta.Bertempat di Hall Bukalapak lantai 22, Metropolitan Tower, Jakarta, sesi pertama inijuga kian lengkap dengan partisipasi dari Google Indonesia yang memberikan materi tentang teknikjitu memahami konsumen.

 

Sejak terbentuk pada 2016, Komunitas Bukalapak secara konsisten menggelar rangkaian kegiatan pemberdayaan bagi para anggotanya dalam bentuk acara seperti Kopdar, Kelas Ngelapak Tematik, Webinar,serta Kampung Wirausaha Online. Program Srikandi Workshop sendiri telah rutin diadakan sejak tahun lalu dengan sistem roadshow atau berkeliling ke berbagai kata di Indonesia. Sebagai puncaknya, Bukalapak Bersama Komunitas Srikandi juga secara rutin menggelar acara Festival Srikandi Nusantara, di mana para Srikandi Bukalapak dari seluruh Indonesia dapat bertemu dan memperluas jejaringnya serta meningkatkan pengetahuan mereka tentang bisnis online.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: