Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kehilangan Akses ke Aplikasi Google, Huawei Uji Coba Mesin Pencarian Mandiri! Begini Konsepnya

Kehilangan Akses ke Aplikasi Google, Huawei Uji Coba Mesin Pencarian Mandiri! Begini Konsepnya Richard Yu, CEO of Huawei's consumer business group, launches the Mate 30 smartphone range at the Convention Center in Munich, Germany September 19, 2019. | Kredit Foto: REUTERS/Michael Dalder
Warta Ekonomi, Bogor -

Huawei berniat menjual perangkatnya ke pasar global walaupun sudah tidak disertai layanan Google Mobile Services (GMS). Ditambah lagi, perusahaan itu juga memperluas portfolio aplikasi di AppGallery, toko aplikasi mandiri yang dibuat untuk menggantikan GMS.

Selain AppGallery, Huawei juga menyertakan mesin pencarian terbaru bernama AppSearch. Alat pencarian itu sudah dikenalkan lewat situs Jerman perusahaan.

"(AppSearch) masih dalam tahap pengujian," kata perusahaan dalam unggahannya, dikutip dari GSM Arena, Senin (23/3/2020).

Baca Juga: Amerika Lobi Sekutu untuk Blokir Huawei Raksasa China, Mayoritas Responnya Bikin Kecewa!

Mesin pencarian itu disebut-sebut bakal menampilkan aplikasi yang sesuai dengan kemampuan ponsel Huawei milik pengguna dari beberapa sumber.

Saat ini, ada lima toko aplikasi alternatif yang digandeng oleh Huawei dan itu meliputi: APKMirror, APKMonk, APKPure, Huawei AppGallery, dan Amazon App Store.

Singkatnya, seluruh konten yang ditampilkan di AppSearch disediakan oleh pihak ketiga, kemudian diurutkan berdasarkan wilayah, popularitas, dan tujuan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: