Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lebih Pilih Darurat Sipil, Pengamat: Masa Percaya Sama Orang yang Buat Proyek Formula E

Lebih Pilih Darurat Sipil, Pengamat: Masa Percaya Sama Orang yang Buat Proyek Formula E Presiden Joko Widodo memberikan kata sambutan dalam pembukaan Asian Agriculture and Food Forum (ASAFF) tahun 2020 di Istana Negara, Jakarta, Kamis (12/3/2020). ASAFF Tahun 2020 yang diselenggarakan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) merupakan hasil kolaborasi antarnegara dan antarpebisnis di kawasan Asia untuk membangun kemandirian pertanian dan ketahanan pangan di Asia. | Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Warta Ekonomi, Jakarta -

Aktivis kemanusiaan, Birgaldo Sinaga, menyatakan pihaknya lebijh memilih rencana kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan menerapkan darurat sipil dalam penanganan virus corona atau Covid-19, ketimbang karantina wilayah atau lockdown yang diminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Lockdown atau Darurat Sipil? Ya, saya pilih darurat sipil dong. Meskipun ini lebih keras dan represif. Kenapa? Karena kalo diputuskan lockdown partial atau karantina wilayah, itu anggaran dipegang gubernur daerah tersebut," tutur dalam catatan di Facebooknya, dengan judul, "LOCKDOWN ATAU DARURAT SIPIL?" seperti dikutip, Rabu (1/4/2020).

Baca Juga: Lawan Corona, Tegas Jokowi: Kepala Daerah Jangan Pakai Lockdown-Lockdown

Baca Juga: Update Corona 1 April, Pasien Positif Tembus 1.677, Meninggal...

"Sementara kalo darurat sipil lalu ditetapkan karantina wilayah maka yang pegang anggaran itu Menteri Keuangan. Gubernur tunduk pada garis komando Presiden Jokowi. Ya gue lebih percaya Ibu Menkeu Sri Mulyani lah yang atur anggaran lawan Covid 19. Masak elo lebih percaya sama orang yang buat proyek gak jelas seperti Formula E. Ngawur kamu," imbuh dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: