Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

PHK Korbankan 1,65 Juta Karyawan, Jokowi Kasih Instruksi Kebut. . . .

PHK Korbankan 1,65 Juta Karyawan, Jokowi Kasih Instruksi Kebut. . . . Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemutusan hubungan kerja (PHK) terdampak pandemi corona telah mengorbankan 1,65 juta karyawan yang terpaksa kehilangan pekerjaan. Angka tersebut sesuai dengan data yang disampaikan oleh pemerintah dalam rapat terbatas bersama Presiden Jokowi pada Senin (13/04/2020) ini.

Baca Juga: Bertolak Belakang Sama Rupiah, Nasib Pasar Modal Bikin Sport Jantung! Nyessss Banget!

Baca Juga: Tak Mau PHK Akibat Krisis Corona, Perusahaan Jerman Ini Pilih Opsi Lain Demi Efisiensi, Apa Itu?

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo, mengatakan bahwa dengan melihat data tersebut, Presiden Jokowi telah meminta untuk mempercepat penyaluran progam bantuan masyarakat, baik program kartu prakerja, program keluarga harapan (PKH), hingga kartu sembako. Setidaknya, ada tiga kelompok masyarakat yang akan menerima bantuan tersebut, yakni masyarakat miskin, rentan miskin, dan masyarakat dengan ekonomi rumah tangga yang terimbas corona. 

Baca Juga: Matahari vs Ramayana saat Corona Menghantam, Mana yang Paling Banyak Memakan Korban? Gak Nyangka...

"Dari beberapa laporan yang disampaikan, terdapat sekitar 1,65 juta warga negara kita yang telah di-PHK dan dirumahkan. Bapak Presiden telah perintahkan untuk segera diberikan kartu prakerja dan segera disalurkan bansos," tegas Doni, Jakarta, Senin (13/04/2020).

Ia menambahkan, sesuai dengan instruksi Jokowi, setiap program tersebut akan mulai dieksekusi pada pekan ini. Sebelumnya, Jokowi menyampaikan bahwa semua program bantuan tersebut sudah sangat ditunggu oleh masyarakat sehingga harus cepat disalurkan.

"Ini sudah sangat-sangat mendesak. Semuanya harus jalan minggu ini. Saya lihat kebutuhan itu sudah ditunggu oleh masyarakat," tegas Jokowi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: