Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Masuk Pekan Kedua Ramadan, Ini Data Lengkap Kesediaan Pangan Tanah Air

Masuk Pekan Kedua Ramadan, Ini Data Lengkap Kesediaan Pangan Tanah Air Kredit Foto: Kementan

Perkiraan ketersediaan tersebut didasarkan pada produksi dan kebutuhan konsumsi bulanan, serta memperhitungkan stok yang ada. 

Untuk komoditas beras, stok beras akhir Maret 2020 sebanyak 3,45 juta ton, yang ada di Bulog 1,4 jt ton, di penggilingan 1,2 jt ton, di pedagang 754 ribu ton, dan di Lumbung Pangan Masyarakat (LPM) 2.939 ton. Ini belum termasuk stok di masyarakat lainnya seperti di rumah tangga dan horeka. 

Produksi April-Juni 2020 sekitar 10,5 juta ton, dengan prediksi penurunan 4% dari perkiraan produksi yang sudah dirilis BPS. Jika dikurangi dengan kebutuhan April-Juni   sekitar 7,6 juta ton, dan ditambah dengan stok di akhir maret, maka di akhir Juni ada surplus 6,4 jt ton.

Sementara itu, Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementan, Agung Hendriadi mengatakan, 7 provinsi yang mengalami defisit sebagaimana disampaikan Presiden akan dapat ditutupi oleh 27 provinsi lain yang mengalami surplus. 

"Stok awal April sebesar 3,45 juta ton cukup untuk memenuhi kebutuhan wilayah yang defisit," ujar Agung.  

Ditambahkan Agung, pihaknya juga terus melakukan pemantauan kondisi ketersediaan pangan di provinsi, untuk mengetahui komoditas pangan apa saja yang mengalami defisit maupun kenaikan harga, dan merumuskan langkah intervensinya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: