Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dua Aplikasi Ojol Ambil Ancang-Ancang Hadapi New Normal, Driver dan Pengguna Sama-Sama Harus . . . .

Dua Aplikasi Ojol Ambil Ancang-Ancang Hadapi New Normal, Driver dan Pengguna Sama-Sama Harus . . . . Pengemudi ojek daring menunggu orderan di kawasan Tanah Kusir, Jakarta, Selasa (7/4/2020). Berlakunya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah DKI Jakarta mulai 7 April 2020, pemerintah melarang transportasi daring khususnya sepeda motor untuk mengangkut penumpang. | Kredit Foto: Antara/Puspa Perwitasari

- Pengecekan masker lewat swafoto

Fitur deklarasi kesehatan dan kebersihan online ini mengharuskan mitra pengemudi, mitra pengantaran, serta penumpang memastikan tidak menunjukkan gejala COVID-19 dan telah mematuhi langkah-langkah keamanan serta kebersihan yang diperlukan; sebelum mereka mulai mengemudi, mengantarkan pesanan, atau memesan kendaraan.

- Pengemudi/penumpang boleh membatalkan perjalanan jika ada yang tak memakai masker

Karena pengemudi dan penumpang wajib memakai masker, maka pengemudi/penumpang boleh membatalkan perjalanan jika salah satu di antaranya tak mematuhi aturan itu. Grab tak akan mengenakan denda untuk alasan pembatalan 'pengemudi/penumpang tak memakai masker'.

Sementara itu, Gojek mewajibkan para mitra pengemudi menggunakan masker, sarung tangan, dan penyanitasi tangan. Selain itu, perusahaan besutan Nadiem Makarim itu juga menyiapkan:

- 130 posko 'Aman Bersama Gojek' di 16 kota

Di posko itu tersedia layanan pemindaian suhu tubuh serta pembagian peralatan kesehatan seperti: masker, penyanitasi tangan, dan disinfeksi kendaraan.

- Fitur informasi kesehatan mitra

Fitur tersebut memungkinkan pengguna mengetahui suhu tubuh pengemudi serta status disinfeksi kendaraannya. Tim Warta Ekonomi telah merasakan fitur itu ketika memesan makanan pada Sabtu (30/5/2020).

- Penyediaan sekat pembatas antara mitra

Menurut Chief Corporate Affairs Gojek, Nila Marita, perusahaan melengkapi ribuan armada dengan sekat untuk membuat jarak antara mitra pengemudi dan penumpang.

Layanan itu berlaku untuk 1.000 armada Gocar yang tersebar di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Semarang.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: