Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gak Bosan-bosan Ingatkan Anak Muda, Opung Luhut: China Itu Kekuatan yang Tak Bisa Dinafikan

Gak Bosan-bosan Ingatkan Anak Muda, Opung Luhut: China Itu Kekuatan yang Tak Bisa Dinafikan Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan kekuatan ekonomi Tiongkok (RRT) yang mempunyai pengaruh terhadap perekonomian global itu tidak bisa dimunafikan oleh siapa pun.

Hal tersebut disampaikan Luhut dalam sebuah diskusi via Zoom yang diunggah ke Youtube I'M GenZ Official dengan judul 'Public Lecture with Bapak Luhut B Pandjaitan' pada Jumat (5/6/2020).

Baca Juga: Yang Suka Kritik RI, Nih Ditantang Opung Luhut: Sini, Saya Tentara...

Menurut Luhut, anak-anak muda Indonesia sebagai generasi penerus bangsa harus mengetahui bahwa ekonomi Tiongkok itu hampir 18 persen berpengaruh pada ekonomi global. Sedangkan, Amerika Serikat sekitar 25 persen.

"Jadi, anda suka tidak suka, senang tidak senang, mau bilang apapun. Tiongkok ini merupakan kekuatan dunia yang tidak bisa diabaikan," kata Luhut seperti dikutip dari Youtube.

Maka dari itu, Luhut mengingatkan para anak muda agar jangan berpikiran terlalu sempit. Karena menurut dia, Undang-undang Dasar RI 1945 juga menyebutkan harus bebas aktif.

"Jadi kita harus bisa berhubungan ke semua negara dunia untuk membuat kita kuat. Jadi tidak boleh kita musuhin satu, maunya dengan ini aja. Tidak bisa. Dan juga tidak ada alasan kita untuk musuhan," ujarnya.

Dampaknya secara global, kata dia, penurunan sektor pariwisata dan seterusnya. Sementara, dampak kepada Indonesia juga devisa penurunan pariwisata.

"Jadi kita coba identifikasi, bukan mau nyenang-nyenangin diri. Kita cerita, eh kita hadapin ini loh. Tapi kita identifikasi lagi apa dampaknya," jelas dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: