Mark Zuckerberg 'Jijik' dengan Pernyataan Donald Trump: Negara Butuh Persatuan!
Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg dan istrinya, Priscilla Chan baru-baru ini membagikan pemikiran mereka dalam email ke ilmuwan-ilmuwan yang didukung oleh organisasi nirlaba mereka, Chan Zuckerberg Initiative (CZI).
Dilansir dari CNN Business di Jakarta, Senin (15/6/2020) para ilmuwan tersebut, sebagaimana diketahui, baru-baru ini mengangkat keprihatinan mereka tentang bagaimana Facebook menangani posting Trump.
Baca Juga: Mark Zuckerberg Banjir Kritik dari Ratusan Ilmuwan yang Didanai Olehnya: Kami Prihatin!
"Kami sangat terguncang dan jijik dengan retorika yang memecah belah dan menghasut Presiden Trump pada saat bangsa kita sangat membutuhkan persatuan," tulis Zuckerberg dan Chan.
"Ini adalah titik perubahan yang sangat menyakitkan dalam kisah bangsa kita, terutama bagi komunitas kulit hitam dan kolega kulit hitam kita, yang telah hidup dengan dampak rasisme sistemik selama beberapa generasi." lanjut Zuck.
Email tersebut diberikan kepada CNN Business oleh Jason Shepherd, seorang ilmuwan yang didukung oleh CZI yang membantu menyatukan surat kepada Zuckerberg awal bulan ini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: