Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Teknologi Manajemen Fraud, Akses 181 Juta Penduduk Unbanked Lebih Aman

Teknologi Manajemen Fraud, Akses 181 Juta Penduduk Unbanked Lebih Aman Kredit Foto: GBG

Peter Barcak, CEO dan Co-Founder CredoLab, menambahkan, bank dan pemberi pinjaman selalu bergulat dengan pertanyaan: "apakah nasabah mampu membayar?" dan "akankah nasabah mau membayar?"

Solusi GBG akan menunjukkan perilaku mencurigakan dari calon nasabah yang tidak dapat atau tidak mampu membayar.

"Skor risiko perilaku CredoLab akan memperkecil kemungkinan dan potensi calon nasabah nakal yang cenderung tidak memiliki minat untuk membayar cicilan kredit," jelas Peter. 

Di Indonesia, di mana hampir dua pertiga dari 264 juta penduduknya memiliki telepon seluler, kemitraan ini akan membuka gerbang untuk mengakses populasi yang sebagian besar belum memiliki rekening bank dan layanan kredit, juga para pekerja paruh waktu yang semakin bertambah di negara ini.

Saat ini GBG telah bekerja sama dengan empat bank Tier 1 (BUKU 4) di Indonesia dan memiliki implementasi aktif di lebih dari 30 negara. Sementara CredoLab telah memberikan layanan skor risiko kredit ke tujuh bisnis pinjaman di Indonesia dan 70 institusi keuangan lainnya di 21 negara.

Dengan demikian, kemitraan tersebut diyakini akan memungkinkan semua bank di Indonesia baik konvensional dan digital serta pemberi pinjaman digital untuk dapat mengakses populasi masyarakat yang belum tersentuh layanan bank dan kredit (unbanked), memberi persetujuan pada calon nasabah berkualitas dengan data yang diperlukan untuk mempercepat orientasi, mendeteksi fraud, dan mengurangi biaya operasional.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Agus Aryanto
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: