Truk ampibi, dapat dioperasikan di air dan darat, rancangan Bengkel Pusat Pemeliharaan Direktorat Peralatan Angkatan Darat (Bengpuspal Ditpalad) dan PT Pindad,menjalani uji coba di Pelabuhan Biru Waduk Jatiluhur, Jalan Ir H Djuanda, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jumat (26/6/2020).
Saat uji coba, kendaraan pengangkut pasukan itu, tangguh mengarungi perairan dan gahar di medan darat. Cocok pula digunakan untuk mengarungi perairan selat antarpulau jarak dekat dengan tinggi gelombang minimal.
Meski dirancang untuk Operasi Militer Selain Perang (OMSP), tetapi truk ampibi ini bisa dilengkapi senjata mesin otomatis sehingga dapat dioperasikan di medan tempur.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, generasi awal truk ampibi ini mengadopsi basis truk Unimog U1300L. Selanjutnya, Bengpuspal Ditpalad menyulap Hino Ranger FM260 TI keluaran 2012 menjadi truk ampibi.
Sumber tenaga truk ampibi ini menggunakan mesin diesel empat langkah dengan enam silinder yang bertenaga 260PS/2.500 RPM. Dengan kapasitas mesin 7.684 cc berbahan bakar 280 liter, Hino Ranger FM260 TI ini dapat melaju hingga kecepatan maksimum 80 km per jam di darat dan 5-8 knots per jam di air.
Untuk melaju di air, truk berpengggerak 4×4 ini dilengkapi dua unit propeller dari motor hidrolik. Truk ampibi punya panjang 10,63 meter, lebar 2,63 meter, tinggi 4,16 meter, dan bobot sampai 11,8 ton. Dengan ground clearance sekitar 34 cm, body perahu yang menjadi ‘casing’ truk ini dibuat dari plat dengan tebal 4 mm.
Uji coba truk ampibi tersebut ditinjau oleh Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo, didampingi Dansektor 14 Satgas Citarum Harum Kolonel Czi Raflan, Dandim 0619/Pwk Letkol Arh Yogi Nugroho, Kabekangrah Dam III/Siliwangi Letkol Cpl Yudi, Pabandyamat Renops Sopdam III/Siliwangi Letkol Inf Widi, Kasi Ran Paldam III/Siliwangi, Kabenglap, dan Danramil 1905/Jatiluhur.
Setelah menerima paparan terkait karaktristik truk ampibi, dari Kabengrah Dam III/Siliwangi Letkol Cpl Yudi, selanjutnya Kasdam III/Siliwangi dan rombongan mengikuti uji coba kendaraan militer itudi area Waduk Jatiluhur.
Seusai uji coba, Kasdam dan rombongan meninjau Demplot Bios 44 DC di Kodim 0619/Purwakarta tentang budidaya ikan, fermentasi pembiakan Micro Organisme Bios 44 DC, tanaman hidroponik, dan vertifer.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: