Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Nyali AS Gak Ciut Usai China Pamer Rudal Penghancur Kapal Induk

Nyali AS Gak Ciut Usai China Pamer Rudal Penghancur Kapal Induk Kredit Foto: Wikimedia Commons
Warta Ekonomi, Washington -

Situasi di Laut China Selatan dipastikan akan terus memanas. Kampanye militer Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) di wilayah tersebut, mendapat respon dari Angkatan Bersenjata Amerika Serikat (US Armed Forces).

Aksi unjuk kekuatan militer China dijawab dengan pengerahan tiga kapal induk dan sejumlah kapal perang Amerika.

Baca Juga: Lagi, AS Kembali Kejar Kapal-kapal Tanker Iran

Amerika sudah mengerahkan tiga kapal induk, USS Nimitz, USS Theodore Roosevelt, dan USS Ronald Reagan, sejak pertengahan Juni 2020. Menurut laporan News.au, pengiriman armada laut militer Amerika adalah jawaban atas sejumlah aksi unjuk taring militer China di Laut China Selatan.

Meski mengetahui bahwa tiga kapal induk Amerika sudah keliaran di Laut China Selatan, China langsung menggelar latihan militer di kawasan itu mulai 1-5 Juli 2020. Membalas perang urat syaraf Amerika, China pun memamerkan dua rudal balistik anti kapal-induk, Dongfeng DF-21D dan DF-26.

Media ternama China, Global Times, menyatakan bahwa Negeri Tirai Bambu punya banyak opsi senjata untuk menghancurkan kapal-kapal induk Amerika. Tak hanya itu, Global Times juga menyebut bahwa China dengan senang hati menerima tantangan Amerika.

"China memiliki banyak pilihan senjata anti-kapal induk seperti DF-21D dan DF-26, yang merupakan #rudal 'pembunuh kapal induk'. Laut China Selayan sepenuhnya berada dalam jangkauan #PLA. Setiap pergerakan kapal induk AS di kawasan itu dengan senang hati diterima oleh PLA," bunyi pernyataan Global Times di Twitter.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: