Wakil Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang (PBB) Sukmo Harsono ikut "membela" Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dituding sedang membangun dinasti politik. Seperti diketahui, anak sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, direkomendasikan PDIP sebagai calon Wali Kota Solo pada Pilkada serentak 2020.
Banyak yang mengkritik Jokowi karena secara kasat mata memang memberikan jalan bagi karir politik Gibran ketika menjabat. Namun, bagi Sukmo, pencalonan Gibran adalah hal yang biasa saja.
Baca Juga: Digempur Habis-habisan, Eh Gibran Keluarkan Jurus Bapaknya!
"Politik Dinasti itu sah. Siapa yang menyoal politik dinasti sebagai sesuatu yang melanggar demokrasi adalah pernyataan yang pendek akal," kata Sukmo kepada SINDOnews, Sabtu (25/7/2020).
Menurut Sukmo, di Amerika yang negara kampiun demokrasi saja tak pernah rakyatnya mempersoalkan dinasti politik. Sebut saja klan politik mantan Presiden Jhin F. Kenedy dan juga dengan trah keluarga Bush.
"Di Indonesia ada regenerasi di garis keturunan Bung Karno, Pak Harto, Gus Dur, SBY, Amien Rais. Jadi, kalo Pak Jokowi juga menurunkan Mas Gibran, itu adalah hal yang wajar dan sah sekali," ujarnya.
Lebih lanjut Sukmo mengatakan, politik dinasti juga terjadi di negara lain. Ini diibaratkan, di posisi lain, misal apa yang salah kalau anak rektor jadi dosen, apa yang salah jika anak jenderal jadi jenderal juga, dan apa yang keliru anak petani juga jadi petani yang sukses.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum