Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ketika Ledakan Dahsyat Beirut Munculkan Teori-teori Konspirasi

Ketika Ledakan Dahsyat Beirut Munculkan Teori-teori Konspirasi Kredit Foto: Reuters/Aziz Taher

Kiriman Peledak Turki

Pada Selasa, Abbas Ibrahim, kepala Keamanan Umum Lebanon, mengatakan "ledakan terjadi di gudang bahan peledak tinggi yang disita selama bertahun-tahun".

Hal ini memunculkan teori dan rumor tentang dari mana bahan peledak itu disita.

Beberapa pengguna Twitter telah menuding pengiriman Turki yang seharusnya menuju Suriah lah yang memicu ledakan.

Namun, teori ini telah terbukti salah karena bahan kimia yang meledak berasal dari MV Rhosus kapal kargo Rusia berbendera Moldova yang disita pada September 2013.

Ulah Hizbullah

Sementara beberapa berteori bahwa Israel melakukan serangan untuk menargetkan Hizbullah, yang lain berspekulasi bahwa kelompok Lebanon itu sendiri mungkin telah memainkan peran.

Sebuah video dari 2017, yang menampilkan Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah mengancam akan menyerang pelabuhan Haifa Israel, di mana ia berbicara tentang ledakan "mirip-nuklir" yang disebabkan oleh amonium nitrat, dibagikan secara luas.

Meskipun video dan foto-foto ini muncul kembali, pejabat Lebanon telah menyatakan bahwa lokasi ledakan adalah gudang yang menyimpan material yang disita, tanpa ada indikasi bahwa itu adalah depot Hizbullah.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: