Keuntungan perusahaan tumbuh berlipat ganda selama tahun-tahun berikutnya dan pada tahun 1980 Nike telah merebut setengah dari pasar sepatu atletik.
Nike mengalami pertumbuhan yang stabil sepanjang 1980-an dan 1990-an. Ketenaran perusahaan yang meningkat memungkinkan Knight mengikat lebih banyak olahragawan terkenal dunia seperti Michael Jordan, Andre Agassi, Charles Barkley, dan Tiger Woods.
Pada 1990-an, Nike memperluas bisnisnya dan bercabang menjadi pakaian hoki, golf, dan sepak bola. Strategi ekspansi agresif mereka membuahkan hasil dan perusahaan menikmati lebih dari USD10 miliar (Rp147 triliun hari ini) dalam penjualan tahunan sebelum 1999.
Meski Phil Knight telah mengundurkan diri pada tahun 2004 sebagai CEO, namun ia tetap duduk di kursi dewan hingga Juni 2016. Kini, ia sibuk dalam filantropi. Salah satunya telah menjanjikan donasi lebih dari USD500 juta (Rp7,3 triliun) untuk Universitas Oregon dan Stanford's Graduate School of Business yang merupakan almamaternya.
Knight juga merupakan seorang miliarder dunia dengan total kekayaan USD41,5 miliar (Rp614 triliun), pendapatan Nike sendiri saat ini berdasarkan data dari Forbes telah lebih dari USD39 miliar (Rp577 triliun).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: