Pensiunan CIA Sebar Informasi Rahasia ke China, Nasibnya Kini...
Saat bekerja sebagai ahli bahasa kontrak, Ma bertugas meninjau dan menerjemahkan dokumen berbahasa Mandarin. Selama enam tahun berikutnya, Ma akan menyalin, memotret, dan mencuri dokumen bertanda "SECRET".
Dia bahkan membawa beberapa materi dan gambar ke China, untuk ditunjukkan kepada "pawang"-nya. Dia diberi ribuan dolar uang tunai danhadiah mahal sebagai imbalan atas jasanya.
Ma mengonfirmasi aktivitas spionasenya kepada seorang karyawan FBI yang menyamar pada tahun 2019. Dia mengira agen itu adalah perwakilan dari dinas intelijen China dan menerima uang tunai USD2.000 darinya, mengira itu adalah uang China.
Mantan mata-mata itu akan tampil untuk pertama kalinya di hadapan hakim federal pada hari Selasa (18/8/2020) di Pengadilan Distrik AS untuk Distrik Hawaii.
Dia secara resmi didakwa dengan konspirasi untuk mengkomunikasikan informasi pertahanan nasional untuk membantu pemerintah asing dan menghadapi hukuman maksimum seumur hidup jika terbukti bersalah.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto