Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tumbuh Positif, Dana Kelolaan Trimegah Capai Rp2,08 Triliun

Tumbuh Positif, Dana Kelolaan Trimegah Capai Rp2,08 Triliun Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM) tak menampik bahwa Covid-19 telah berdampak negatif terhadap kinerja perusahaan secara khusus dan kinerja pasar modal secara umum. Kendati begitu, Trimegah menilai bahwa ada optimisme terhadap pasar modal dalam jangka panjang. 

Direktur Utama Trimegah, Stephanus Turangan, mengatakan bahwa optimisme tersebut tumbuh seiring dengan sinergi yang dilakukan oleh para pemangku kepentingan, mulai dari pelaku pasar modal sampai ke regulator. Jika sudah demikian, kata Stephanus, kepercayaan investor terhadap pasar modal pasti terjaga.

Baca Juga: Sri Mulyani Teriak Soal Utang RI hingga Resesi, Rupiah Gigit Jari

"Sinyal positif sudah mulai terlihat pada akhir kuartal II tahun ini dan diharapkan akan terus berlanjut," ungkap Stephanus dalam paparan publik virtual, Rabu, 26 Agustus 2020.

Baca Juga: 6 Bank Nasional yang Resmi Diakuisisi Asing

Ia menambahkan, tahun 2019 merupakan tahun yang baik bagi Trimegah. Bagaimana tidak, Trimegah mencatat ada pertumbuhan positif untuk nilai perdagangan rata-rata dari Rp349,5 miliar pada 2018 menjadi Rp361,3 miliar pada 2019.Tak hanya itu, dana kelolaan Trimegah juga mengalami kenaikan 15% dari Rp1,8 triliun pada tahun 2018 menjadi Rp2,08 triliun pada 2019 lalu. Dana kelolaan tersebut meliputi produk reksa dana yang dijual melalui Trimegah yang terdiri atas 112 produk dari 22 manajer investasi.

"Selain dana kelolaan yang meningkat, jumlah manajer investasi yang bergabung dan produk reksa dana yang dijual Trimegah juga terus bertambah dan semakin variatif," lanjutnya.

Dari segi kinerja keuangan, Trimegah mengantongi pendapatan usaha sebesar Rp443 miliar. Kemudian, untuk laba usaha dan laba bersih Trimegah sampai dengan akhir tahun 2019 masing-masing mencapai Rp143,7 miliar dan Rp64,9 miliar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: