Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penyamaran Mossad Sukses Pindahkan Ribuan Yahudi Etiopia

Penyamaran Mossad Sukses Pindahkan Ribuan Yahudi Etiopia Kredit Foto: GTO Israel/Kobi Gideon

Agen Mossad menyewa resor itu seharga 320 ribu dolar AS pada akhir 1970-an. Brosur Arous Resort yang diedarkan menyebutkan sejumlah fasilitas, seperti bungalo ber-AC, kamar mandi lengkap, makanan lezat, dan penyewaan berbagai perlengkapan olah raga air.  

Agen Mossad bertindak sebagai manajer resor, dan sejumlah agen wanita ditugaskan untuk mengatur operasional sehari-hari agar resor tidak terlihat mencurigakan. Mereka juga mempekerjakan 15 staf lokal yang tidak tahu identitas sebenarnya dari manajer resor itu.

Para tamu hotel, termasuk tentara Mesir, pasukan SAS Inggris, diplomat asing, dan pejabat Pemerintah Sudan, tidak tahu identitas sebenarnya dari tuan rumah mereka. 

"Kami memperkenalkan selancar angin ke Sudan. Saya tahu cara berselancar angin, jadi saya mengajarkan para tamu. Agen Mossad lainnya berperan sebagai instruktur selam profesional," ujar Gad Shimron, agen Mossad yang pernah bekerja di resor itu.

Gudang penyimpanan berisi radio tersembunyi digunakan agen untuk tetap berhubungan dengan markas mereka di Tel Aviv. Setelah operasional resor hampir bangkrut, Israel memutuskan untuk mengirim jet untuk secara terselubung mengangkut pengungsi Yahudi Etiopia ke Israel. Para agen meninggalkan resor itu pada 1985 setelah bertahun-tahun mengelolanya.

Junta militer yang bertanggung jawab atas Sudan pada saat itu mulai mengawasi sejumlah negara untuk memata-matai Israel. Kepala Mossad di Israel akhirnya memerintahkan para agen untuk pergi.

Para agen Mossad mengevakuasi resor itu dengan terburu-buru, bahkan saat para tamu masih menginap di hotel tersebut. Para agen berhasil memindahkan setidaknya 7.000 orang Yahudi Etiopia ke Israel selama mereka beroperasi di Arous. Situs Arous Resort yang menyediakan beberapa panduan perjalanan sudah tidak berfungsi. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: