Artis Ini Kaget dengan Aksi Anies, Jadi Buat Instastory Deh..

Artis kondang, Nikita Mirzani mengaku kaget dengan kebijakan terbaru Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang akan memberlakukan PSBB total.

Karena itu, ia pun melayangkan surat terbuka ke Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di akun media sosial miliknya.

"Dear Pak @Aniesbswedan yang manis rupawan. Perkenalkan saya Nikita Mirzani, KTP saya Jakarta pak tapi alhamdulilah saya gak memilih bapak. Boleh dong, di sini saya cuma mau menyampaikan suara saya sebagai masyarakat Indonesia dan tinggal di Jakarta. Jujur saya kaget ketika membaca berita bahwa tgl 14 ini akan ada PSBB berskala besar," tulisnya dalam Instagram Storiesnya, Kamis (10/9/2020). Baca Juga: Orang PDIP dan Gerindra Kompak 'Gebuki' Anies, Minta Anies Mundur

Lanjutnya, Nikita mengatakan PSBB total sangat memberatkan kalangan menengah ke bawah. Terkait itu, ia pun mengaku heran mengapa PSBB total hanya diberlakukan di DKI Jakarta saja, padahal Covid-19 adalah masalah milik semua warga dunia. Baca Juga: Anies Tarik Rem Darurat, Usul Demokrat: Matikan Lampu saat Malam

"Pak mungkin untuk bapak, saya, dan orang-orang kaya diluar sana tidak akan menjadi masalah besar. Tapi gimana nasib orang-orang di luar sana yang gajinya aja tiap bulan ga cukup untuk bayar kontrakan, sekolah anak, dan beli makan ditambah beli kuota buat belajar," ujarnya.

"Saya pikir selama ini bapak mencari solusi agar corona ini bisa mengerucut dan menghilang walaupun itu hal mustahil. Karena Covid-19 ini masalah dunia bukan di Indonesia aja. Tapi kenapa cuma Jakarta aja pak yang PSBB lagi. Kenapa daerah lain nggak? Akan ada yang kena PHK lag kah? Sekolah virtual itu aja udah bikin saya makin gilda. Kasihan warga yang sudah memilih bapak," lanjutnya.

Selain itu, ia meminta Anies untuk mempertimbangkan kembali kebijakan PSBB total. Ia berharap PSBB total hanyalah sebuah wacana.

"Mudah-mudahan ini hanya wacana saja yah pak. Tanggal 14 masih ada beberapa hari. Coba deh pak Solat Tahajud atau Istiqoro dulu. Siapa tau di kasih jalan sama Allah SWT," tukasnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan PSBB total ini, kembali diterapkan, seperti semua aktivitas di Jakarta akan dibatasi, termasuk perkantoran yang mesti menerapkan kerja jarak jauh atau work from home (WFH), yang berlaku mulai berlaku 14 September 2020 mendatang.