Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jokowi Keras Sebut Jangan Sok-sokan Lockdown, Apa Ini Sinyal Ketegangan dengan Anies?

Jokowi Keras Sebut Jangan Sok-sokan Lockdown, Apa Ini Sinyal Ketegangan dengan Anies? Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan/Pool

Jadi, menurut Ray, ada pandangan bahwa sikap Anies yang banyak berbeda dengan cara pemerintah pusat itu tidak semata karena memang DKI membutuhkan langkah yang berbeda, tapi juga bagian dari strategi Anies mendulang popularitas. Tentu saja yang terbaru dalam hal ini adalah keterbukaan Presiden Jokowi menyindir Anies.

Di sisi lain, selama ini Presiden selalu mendorong menterinya yang menghadapinya tanpa harus terlihat melibatkan dirinya. Menurut dia, salah satu faktornya bahwa Presiden juga melihat lemahnya posisi para menteri dalam hal berhubungan dengan masalah penanganan Covid-19 di DKI.

Terakhir, sambung Ray, mencuatnya perbedaan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Anies Baswedan. Airlangga juga seperti tidak berbeda dengan menteri non ketua umum partai. Airlangga seperti tidak mendapat dukungan dari internal partai.

"Golkar DKI misalnya, sama sekali tidak bereaksi apa pun atas kebijakan PSBB DKI. Padahal, di tingkat nasional, ketum Golkar sudah memperlihatkan sikap terkejut atas rencana PSBB dimaksud," ungkapnya.

"Bahkan ketum partai besar sekalipun tidak mendapat support memadai dari internal partainya dalam hal soal kebijakan pemerintah pusat. Inilah yang menjadikan Jokowi akhirnya mulai melibatkan dirinya secara langsung," pungkas dia. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: