Di tengah pandemi COVID-19 yang belum juga selesai, Halodoc membawa fitur baru bagi para penggunanya, yakni: konsultasi dokter hewan daring.
Dengan begitu, para pengguna bisa melakukan konsultasi untuk hewan peliharaannya tanpa harus menyambangi dokter--mirip seperti konsultasi dokter di bidang lain.
"Kami mengamati, pemilik hewan peliharaan menghadapi kesulitan berkonsultasi dengan dokter hewan karena gerakan sosial yang terbatas akibat pandemi," ujarĀ Chief Marketing Officer Halodoc, Dionisius Nathaniel, dilansir dariĀ KrAsia, Rabu (4/11/2020).
Baca Juga: Belanja di GoMart VS GrabMart, Begini Perbandingan Layanannya! | Review
Baca Juga: 4 Tips Bangun Startup yang Ada di Drakor 'Startup'! | Review
Namun, jumlah dokter hewan dan klinik terdaftar di aplikasi masih terbatas--mayoritas masih berada di kota besar seperti Jakarta dan Bandung.
Layanan itu sebenarnya sudah ada sejak akhir Oktober, ketika Halodoc melakukan onboarding dokter hewan berlisensi guna memastikan kualitas dan keamanan. "Pengguna bisa mengirimkan gambar atau video untuk ditinjau oleh spesialis. Biayanya mencapai Rp25 ribu per sesi," begitulah menurut keterangan perusahaan.
Berdasarkan pantauan Warta Ekonomi, saat ini, layanan dokter hewan di Halodoc sedang mendapat potongan harga menjadi Rp10 ribu per sesi.
Poin pentingnya, layanan tersebut berbentuk konsultasi, bukan perawatan aktual. Jadi, jika kasusnya lebih serius, maka pemilik hewan masih perlu membawa peliharaan ke klinik.
Halodoc berniat memperluas penawaran dan mempertimbangkan untuk meluncurkan apotek daring untuk hewan peliharaan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna