Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tanpa Embel-Embel Riba, Ini Cara Kerja dan Keuntungan Investasi Online Syariah

Tanpa Embel-Embel Riba, Ini Cara Kerja dan Keuntungan Investasi Online Syariah Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perkembangan para investor muslim di Tanah Air, menunjukkan peningkatan yang cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini bisa terlihat dari semakin banyaknya jenis-jenis investasi syariah yang diatarkan oleh perbakan dan perusahaann keuangan lainnya.

Untuk membantu mengelola dana Anda agar mendapat keuntungan tanpa unsur-unsur riba, maka bisa mempercayakannya kepada manajemen investasi online syariah.   Baca Juga: Berkah Pandemi, Mandiri Syariah Raup Rp227,84 Miliar dari Layanan Digital

Sebagai umat muslim, sudah seharusnya mematuhi syariat-syariat yang diajarkan dalam agama Islam. Jangan sampai hanya demi mengejar keuntungan membuat Anda melanggarnya. Jika masih merasa ragu dengan investasi konvensional, manajemen investasi syariah bisa menjadi solusi.  Baca Juga: Merger Bank Syariah, Jokowi: Kita Bangkitkan Si Raksasa Tidur!

Berikut cara memahami, konsep kerja investasi syaraiah, seperti dirangkum, Kamis (12/11/2020).

Kelebihan dan Kekurangan Investasi Syariah

Investasi syariah menerapkan metode manajemen investasi yang berbeda dari konvensional.  Manajemen investasi syariah memiliki tugas tambahan berupa membersihkan hasil investasi supaya terbebas dari semua hal yang mengandung riba dan melanggar prinsip-prinsip agama. 

Sehingga, pembagian hasil yang diterima oleh investor benar-benar sesuai syariat agama Islam. Terkait hal ini dalam dunia investasi syariah dikenal juga dengan istilah purifikasi. 

Purifikasi merupakan pemurnian hasil investasi dari pendapatan-pendapatan yang mengandung unsur non-halal. Ada beberapa indikator khusus yang diterapkan sesuai ketentuan-ketentuan dari MUI. 

Sebab, konsep dasar dari investasi syariah online adalah mewadahi dana investor muslim untuk mendapatkan keuntungan tanpa mengandung unsur-unsur riba. Profit yang diterima halal dan pastinya berkah. 

Nantinya, dana yang disisihkan disalurkan kepada masyarakat sebagai dana sosial sesuai arahan DPS. Proses pembagian dana tidak langsung begitu saja, akan tetapi menunggu sampai jumlah tertentu. Manajer investasi akan mengumpulkan dana purifikasi terlebih dahulu, baru kemudian disalurkan ke masyarakat. 

Ini merupakan solusi meraup keuntungan, namun Anda ragu dengan program investasi konvensional.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: