Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bakal Nganggur 2 Tahun, Anies Baswedan Nyapres 2024 Masih Laku?

Bakal Nganggur 2 Tahun, Anies Baswedan Nyapres 2024 Masih Laku? Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tiba di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (17/11/2020). Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dipanggil pihak kepolisian untuk dimintai keterangan terkait pelanggaran protokol kesehatan pada acara Maulid Nabi di Petamburan, Jakarta Pusat yang menimbulkan kerumunan. | Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disebut-sebut sebagai salah satu tokoh terkuat yang bakal meramaikan bursa calon presiden (capres) 2024.

Dalam berbagai hasil survei, Anies selalu menempati papan atas bakal calon presiden 2024 dengan elektabilitas rata-rata di tiga besar. Survei Populi Center yang dirilis pada November 2020 menyebut elektabilitas Anies 9,5%, terpaut tipis dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang unggul dengan elektabilitas 9,9%.

Di atas keduanya ada nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di puncak dengan elektabilitas 18,3%.

Baca Juga: Anies Jadi Sasaran, Tito Gak Bisa Seenaknya Ancam Copot Kepala Daerah

Paling tidak, ada dua modal kuat yang membuat Anies sejauh ini mampu menjadikan dirinya tokoh potensial capres 2024. Pertama, soal kedekatannya dengan pemilih dari kalangan Islam. Tak bisa dipungkiri polarisasi pemilih yang merupakan residu dari Pilkada DKI Jakarta 2017 dan Pilpres 2019 masih terjadi hingga sekarang.

Pada posisi tersebut, Anies berpeluang didukung oleh kelompok Islam yang bukan bagian pendukung Jokowi di Pilpres 2019. Kedekatan Anies dengan kelompok Islam terkonfirmasi dengan sikapnya yang secara terbuka menunjukkan kedekatan dengan tokoh Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, termasuk juga dengan gerakan kelompok 212 yang notabene jadi penentang Ahok saat menjabat gubernur DKI.

Suara kelompok Islam yang selama ini beroposisi dengan Jokowi bisa jadi akan mendukung Anies saat maju di pilpres.

Kedua, elektabilitas Anies naik seiring dengan capaiannya sebagai gubernur DKI Jakarta. Terlepas dari prokontra, faktanya DKI di bawah kepemimpinan Anies mendapatkan sejumlah penghargaan nasional dan internasional, di antaranya di bidang transportasi.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: