Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Digitarasa Kembali Luluskan Kandidat Batch Kedua

Digitarasa Kembali Luluskan Kandidat Batch Kedua Kredit Foto: Go-Food
Warta Ekonomi, Jakarta -

Digitarasa kembali meluluskan 15 peserta Digitarasa Batch 2. Mereka terpilih setelah melalui proses seleksi ketat dari total 800 pendaftar dari Jabodetabek, Bandung, Medan, Surabaya, dan Makassar.

Di bulan September-November, para pelaku usaha kuliner anak bangsa ini mengikuti berbagai tahap pelatihan, mulai dari Bootcamp yang meliputi beberapa materi, seperti kiat sukses berbisnis kuliner dan bangkit dari kegagalan dari Chef Arnold Poernomo; entrepreneurship dan mengukur skala bisnis dari CEO Kopi Kenangan, Edward Tirtanata; inovasi pengembangan usaha menggunakan teknologi dan tepat sasaran oleh GoFood dan para penggiat bisnis kuliner Tanah Air lainnya.

Baca Juga: Sukses Satu Tahun Berdirinya KOMPAG, Ini Ambisi GoFood Tahun Depan

Pelatihan juga termasuk sesi mentoring terkait pengelolaan bisnis kuliner yang dilakukan secara personal dan terfokus dan sesi business review untuk menilai kesiapan bisnis kuliner dalam melakukan ekspansi.

"Merayakan akhir dari pelatihan Digitarasa Batch 2, GoFood memberikan kesempatan eksklusif bagi pengusaha kuliner peserta Digitarasa untuk menyapa pelanggan, khususnya di Kota Jakarta, Bandung, Medan, dan Surabaya melalui program promosi GoFood atau 'Promo Foodiskon: Resto Rekomendasi Chef Arnold'," kata VP Corporate Affairs Food Ecosystem Go-jek, Rosel Lavina, Jumat (11/12/2020).

Untuk menikmati pilihan menu andalan peserta Digitarasa, pengguna GoFood bisa mengakses laman utama GoFood dan mengetuk banner Promo Foodiskon: Resto Rekomendasi Chef Arnold dan memilih puluhan produk kuliner yang telah dikurasi Digitarasa dan GoFood dari peserta Digitarasa tahun ini. Program promosi ini akan berlangsung selama 2 minggu.

Program akselerator startup kuliner Digitarasa angkatan selanjutnya, atau angkatan ketiga (Batch 3), akan kembali dibuka di awal tahun 2021 dan menyasar pelaku bisnis kuliner dengan produk siap jual untuk dipasarkan ke masyarakat, dengan usaha yang dibangun dan dimiliki sendiri.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: