PAFI: Komunikasi Publik Harus Bernarasi Optimis dan Beretika
“China bersama-sama mencegah misinformasi dengan menimbulkan pemberitaan positif secara masif. Kita juga perlu membangun komunikasi publik yang optimisme di Indonesia,” terangnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Lukito juga pentingnya melakukan komunikasi publik agar masyarakat menjadi konsumen yang cerdas dalam mengonsumsi obat dan produk.
”Untuk membangun masyarakat cerdas, perlu membangun aspek trust dengan terus mencari solusi komunikasi publik yang tepat dan melibatkan semua komponen bangsa sesuai dengan target produk dan populasi,” ungkapnya.
Di sisi lain, gejolak perekonomian dan situasi yang serba tidak pasti membuat perusahaan BUMN harus mengatur strategi komunikasi yang ideal dan efektif bagi publik.
”Kita membangun branding publik komunikasi tidak hanya yang menyangkut BUMN saja tetapi juga stakeholder lainnya. Kami melakukan agenda setting dan media plan setiap dua miggu sekali. Kemudian, masing-masing media plan BUMN akan di-scoring penilaiannya untuk melihat pertumbuhan kemampuan. Dengan ini, setiap BUMN tidak lagi reaktif, tetapi juga proaktif dengan apapun kondisi saat ini yang sangat borderless," kata Staf Khusus Menteri BUMN Bidang Komunikasi Publik Arya Mahendra Sinulingga.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: