Dinginkan Suasana, Dialog Jadi Opsi Prioritas Presiden Taiwan untuk China
Angkatan Laut AS mengatakan, kapal perusak berpeluru kendali USS John S. McCain dan USS Curtis Wilbur telah melakukan transit rutin Selat Taiwan pada 31 Desember sesuai dengan hukum internasional.
“Transit kapal melalui Selat Taiwan menunjukkan komitmen AS terhadap Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka. Militer Amerika Serikat akan terus terbang, berlayar, dan beroperasi di mana pun hukum internasional mengizinkan,” pernyataan resmi Angkatan Laut AS seperti yang dikutip Reuters.
Kementerian Pertahanan China mengecam perjalanan itu sebagai aksi provokasi dan unjuk kekuatan. Kementerian Pertahanan China menambahkan, lintasan kapal mengirim pesan yang salah kepada pendukung kemerdekaan Taiwan dan merupakan ancaman serius bagi perdamaian dan stabilitas.
“Tentara Pembebasan Rakyat China mempertahankan kewaspadaan tingkat tinggi setiap saat, menanggapi semua ancaman dan provokasi setiap saat, dan dengan tegas membela kedaulatan nasional dan integritas wilayah,” kata kementerian itu.
Sementara, Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan, kapal-kapal tersebut berlayar ke arah utara melalui selat yang disebutnya sebagai “misi biasa”.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: