Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Fahri Tuding Hendro Gangguin Islam Terus, Nggak Terima! Teddy Gusnaidi Bongkar Kelompok...

Fahri Tuding Hendro Gangguin Islam Terus, Nggak Terima! Teddy Gusnaidi Bongkar Kelompok... Kredit Foto: Twitter
Warta Ekonomi, Jakarta -

Geger video mantan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah, menyebut Hendro sengaja gangguin Islam terus beredar di media sosial.

“Tokoh-tokoh tua macam Pak Hendro dan lainnya, kerjaannya itu gangguin Islam terus,” kata Fahri dalam video tersebut.  Baca Juga: Taji Hilang Sejak Jadi Rakyat Biasa, Fahri Sekarang Cuma Bisa Marah ke Para Pejabat Senayan

Fahri juga menyebut bahwa Hendro menuding kelompok tertentu ingin mendirikan negara khilafah. “Khilafah apa? Khilafah itu konsep, ada dalam Alquran. Itu benih, mau jadi kerajaan oke, enggak ada bentuk negara dalam Islam. Mau jadi kesultanan oke, mau jadi republik oke, mau jadi federasi oke, mau jadi apa pun itu oke,” ucapnya. Baca Juga: Balik Serang Teddy Gusnaidi, Politikus Demokrat Sesumbar Keberhasilan SBY

Kontan saja, Dewan Pakar PKPI, Teddy Gusnaidi langsung Fahri Hamzah mengklarifikasi Hendro siapa yang dimaksud. “Pak @Fahrihamzah, anda mengatakan tokoh-tokoh tua macam pak hendro dan lain-lain kerjaannya itu gangguin orang Islam terus. Apakah tokoh tua yang anda maksud itu AM. Hendropriyono? Saya bertanya ini, siapa tau yg dimaksud pak Fahri bukan beliau, ada nama yang lain,” cuitnya dalam akun Twitternya, seperti dilihat, Minggu (17/1/2021).

“Tapi apakah benar ada tokoh di Indonesia yg kerjaannya mengganggu orang Islam terus? Karena setau saya yang mengganggu orang Islam terus adalah kelompok teroris seperti Hizbut Tahrir,” sambungnya.

Menurut dia, kelompok teroris itu menggunakan label Islam, untuk meneror dan memprovokasi orang-orang Islam dengan label khilafahnya.

Sambungnya, teroris Hizbut Tahrir dengan khilafahnya anti terhadap ayat tersebut, mereka anti perbedaan dan anti berbangsa-bangsa.

“Saya tdk mau masuk ke ranah khilafah & khalifah, sdh ada para pemuka agama yg mengoreksi pernyataan anda. Walaupun dari dulu sy diajarkan bhw khilafah gak ada di quran, khilafah beda dgn khalifah. Sehingga dulu kita suka goblok2in jika masih ada yg anggap khilafah itu khalifah,” tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: