Total timbunan sampah dalam negeri mencapai 67,8 juta ton setahun. Dari jumlah itu 51% sudah dikelola dengan baik dengan adanya Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Asisten Deputi Pengolahan Limbah dan Sampah Kemenko Maritim RI, Rofi Alhanif mengatakan Pemerintah pusat menargetkan pengurangan sampah sebesar 22%.
"Sisanya belum baik, karena TPA belum ada di semua daerah ," katanya kepada wartawan usai meninjau langsung pengelolaan sampah yang dilakukan warga Kelurahan Sukamiskin, Kota Bandung, Minggu (31/1/2021).
Rofi menyebutkan selama ini terjadi kesalah pahaman bahwa pengelolaan sampah berada di TPA karena sudah dilengkapi teknologinya. Padahal sebetulnya 50 isa diselesaikan di rumah.
Sedangkan, 20 % masih berbentuk residu yang tidak bisa diselesaikan di tingkat lokal sehingga butuh penanganan di TPA.
"Kalau inisiatif masyarakat mengelola sampah maka kita (Pemerintah) bisa kembangkan dari berbagai level. Saya kira permasalahan sampah bisa terselesaikan," ujarnya.
Dia menyebutkan kondisi TPA saat ini sudah overload bahkan diprediksi 2-3 tahun ke depan kalau tidak ada terobosan yang sifatnya masif maka akan semakin memburuk.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: