Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wakil Ketua MPR dan Menko Perekonomian Apresiasi BUMD Percepat Pemulihan Ekonomi di Daerah

Wakil Ketua MPR dan Menko Perekonomian Apresiasi BUMD Percepat Pemulihan Ekonomi di Daerah Kredit Foto: MPR
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad memberikan apresiasi Indonesia Best BUMD Awards 2021 dengan mengusung tema “The Frontline of Indonesia’s Economic Recovery.”

Penilaian dilakukan oleh tim Independen dari Warta Ekonomi dengan menggunakan beberapa parameter antara lain publikasi, inovasi dan layanan masyarakat.

Baca Juga: Bank Sumut Raih Penghargaan Indonesia Best BUMD Awards 2021

Adapun penghargaan disampaikan oleh CEO Warta Ekonomi Muhammad Ihsan kepada para insan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) pada kegiatan yang berlangsung secara virtual hari Rabu, 3 Maret 2021.

"Awards kali ini kita memilih BUMD awards. Karena ternyata pertumbuhan BUMD ini sangat menarik dan banyak sekali di daerah. Pertumbuhan BUMD pada tahun 2019 tercatat mencapai 1097 BUMD dan sekarang sudah hampir 1200 BUMD. Artinya pemerintah daerah menyadari instrumen terbaik dalam mengembangkan ekonomi daerah juga memudahkan BUMD," kata Fadel dalam webinar Indonesia Best BUMD Awards 2021 yang diselenggarakan Warta Ekonomi, Rabu (3/3/2021).

"Saya ingat pada waktu saya berkesempatan menjadi gubernur di Gorontalo saya pun mendirikan beberapa BUMD untuk menangani pertanian, investasi dan sebagainya. Tentunya ini menjadi pilihan utama bagi para kepala daerah baik ditingkat provinsi, kabupaten dan kota," tambah Fadel.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, Airlangga Hartarto mengapresiasi peran strategis Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dalam mempercepat pemulihan ekonomi daerah. Airlangga mengatakan, ekonomi daerah yang pulih akan menjadi pondasi untuk pemulihan ekonomi nasional.

"Seperti kita ketahui bersama pandemi Covid-19 memberikan dampak negatif secara ekonomi dan sosial. Perekonomian indonesia terkontraksi sehingga mencapai pertumbuhan yang minus di 2020, namun dalam year to year kita mengalami kontraksi sebesar -2.07%," kata Airlangga dalam webinar Indonesia Best BUMD Awards 2021 yang diselenggarakan Warta Ekonomi, Rabu (3/3/2021).

Airlangga menuturkan, secara umum pemulihan ekonomi Indonesia sudah dalam jalur yang benar. Dari sisi permintaan pengeluaran pemerintah memegang peran penting untuk stimulasi aktivitas ekonomi, konsumsi dan investasi.

"Sementara itu permintaan-permintaan domestik direspon oleh produsen dengan meningkatkan aktivitas produksi. Sektor-sektor yang memberikan kontribusi signifikan pada PDB mulai pulih seperti manufaktur, kontruksi dan perdagangan. Sementara itu beberapa sektor tetap mampu bertahan dan tumbuh positif seperti informasi dan komunikasi, kesehatan, pertanian dan jasa pendidikan," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Mochamad Rizky Fauzan
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: