Modal Pesawat Bekas, Begini Kisah Rusdi Kirana Sukses Dirikan Lion Air
Pendiri maskapai Lion Air, Rusdi Kirana pada tahun 2019 masih termasuk ke dalam 50 orang terkaya di Indonesia versi Forbes. Sayangnya, karena pandemi yang menghancurkan beragam bisnis penerbangan, Rudi Kirana harus terdepak.
Tetapi dengan peluncuran vaksin Covid-19 ini diharapkan industri penerbangan bisa bangkit lagi. Karena itulah, begini kisah Rusdi Kirana mendirikan Lion Air.
Baca Juga: Pengacara Korban Lion Air JT610 Minta Dana Kompensasi USD500 Juta Segera Dibayarkan
Rusdi Kirana sebelum mendirikan Lion Air telah memulai usahanya sejak remaja dengan berjualan mesin tik merek Brother dari kantor ke kantor. Kakaknya, Kusnan Kirana pun turut membantu biaya sekolah. Pasalnya, saat itu penghasilkan Rusdi hanya Rp95 ribu sebulan dari jualan mesin tik.
Hingga suatu hari, Rusdi dan Kusnan pun membuka jasa tour and travel bernama Lion Tour. Dari situlah Lion Air tercipta. Berawal dari mimpi, mereka pun bertekad mengajukan izin penerbangan pada tahun 1999 dan terkabul satu tahun kemudian.
Dengan pesawat Boeing bekas, Rusdi pun mewujudkan mimpinya memiliki masakapai penerbangan, Lion Air.
Bahkan, atas kerja kerasnya, Rusdi pernah dinobatkan sebagai pria terkaya ke-33 di Indonesia versi Forbes. Ia juga disebut sebagai pelopor mendirikan maskapai penerbangan yang murah dan bisa dijangkau banyak orang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: