Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Polisi Bisa Tetapkan Pelaku Unlawful Killing Laskar FPI Hukuman Bui 15 Tahun

Polisi Bisa Tetapkan Pelaku Unlawful Killing Laskar FPI Hukuman Bui 15 Tahun Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Direktorat Tindak Pidana Umum (Dit Tipidum) Bareskrim Polri resmi meningkatkan kasus unlawful killing terkait penyerangan Laskar FPI di Tol Jakarta-Cikampek KM 50 ke tahap penyidikan.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono mengungkapkan bahwa, terkait unlawful killing, ada tiga polisi jajaran Polda Metro Jaya berstatus terlapor.

Baca Juga: Aziz Yanuar: Bayaran Kuasa Hukum FPI dan Habib Rizieq Sangat Besar

Dalam hal ini, Bareskrim menerapkan Pasal 338 KUHP Jo 351 KUHP. Nantinya, pelaku Unlawful Killing itu akan terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara.

"Pasalnya, Pasal 338 Jo Pasal 351 KUHP," kata Rusdi, Jakarta, baru-baru ini.

Adapun bunyi Pasal 338 adalah, 'Barang siapa dengan sengaja merampas nyawa orang lain, diancam karena pembunuhan dengan pidana penjara paling lama lima belas tahun'.

Namun, Rusdi menekankan, dalam perkara ini, Bareskrim Polri belum melakukan penetapan tersangka kepada siapapun. Pihaknya, masih terus fokus melakukan penyidikan.

Saat ini, tiga personel Polda Metro Jaya tersebut sudah dibebastugaskan dari pekerjaannya. Hal itu untuk memudahkan kepentingan penyidikan.

"Untuk permudah proses penyidikan selanjutnya dibebastugaskan," ucap Rusdi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: