Pendekatan Edukasi Jadi Pilihan BRI dalam Berdayakan UMKM di Indonesia
Hingga akhir tahun lalu, sudah ada 504 ribu lebih Agen BRILink yang dimiliki BRI dan berfungsi untuk turut mengedukasi UMKM serta meningkatkan akses pelaku usaha terhadap layanan keuangan formal. Kemudian, seluruh tenaga Mantri BRI telah dimungkinkan untuk memproses pengajuan kredit UMKM secara cepat dan mudah mengandalkan sistem BRISPOT, yaitu sistem digitalisasi proses pinjaman.
Untuk mendukung ekosistem pelaku usaha di masa pandemi, BRI telah membangun platform pasar.id yang menjembatani para pedagang di lebih dari 4.500 pasar tradisional dengan pembeli secara daring. Sudah ada lebih dari 108 ribu pedagang yang terdaftar di platform ini di seluruh Indonesia.
Upaya penyelamatan UMKM yang dilakukan BRI dan Pemerintah terbukti positif, dan dapat dilihat dari tumbuhnya penyaluran kredit Mikro BRI hingga 14,18 persen secara tahunan per Desember 2020. Pada saat yang sama, penyaluran kredit kecil dan menengah BRI tumbuh 3,88 persen, dan kredit konsumer tumbuh 2,26 persen. Angka tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan kredit perbankan nasional yang tumbuh negatif.
“Kami akan kembangkan UMKM dan masukan UMKM ke dalam sistem, dan kemudian kami rangkai dalam ekosistem UMKM. Ekosistem itu nanti tergantung segmen bisnisnya, sektornya, integrasinya,” tutup Sunarso.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq