Hasil survei Charta Politika Indonesia pada Triwulan I 2021 menunjukkan Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto sebagai calon presiden yang mendapat perolehan suara terbanyak, yaitu 19,2 persen dari total 1.200 responden.
"Ada nama-nama baru yang muncul yakni Risma sekarang (menjabat sebagai) menteri sosial, kemudian AHY (Agus Harimurti Yudhoyono), Mahfud MD, dan lain-lain," kata Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yuniarto Wijaya saat mengumumkan hasil temuan lewat acara jumpa pers virtual yang dipantau di Jakarta, Minggu.
Sementara itu, tokoh yang menempati urutan kedua setelah Prabowo adalah Ganjar Pranowo dengan perolehan suara 16 persen, Anies Baswedan 12,6 persen, Sandiaga Uno 9,3 persen, dan Ridwan Kamil 8,1 persen.
Sementara Tri Rismaharini dengan perolehan suara 5,3 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 4,8 persen, Mahfud MD 3,8 persen, Erick Thohir 2,1 persen, Moeldoko 1,3 persen, Puan Maharani 1,2 persen, dan Gatot Nurmantyo 0,6 persen.
Dalam simulasi pemilihan presiden dengan lima nama teratas, Prabowo masih unggul dengan perolehan 22,2 persen suara, kemudian diikuti oleh Ganjar Pranowo 20 persen, Anies Baswedan 14,2 persen, Sandiaga Uno 12,7 persen, dan Ridwan Kamil 9,2 persen.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat