Waspada, Menlu Yordania Endus Tingkah Eks Putra Mahkota yang Bersekongkol sama Asing
Safadi tidak mengidentifikasi negara-negara asing yang diduga terlibat dalam rencana itu. Tetapi mengatakan seorang pejabat senior kerajaan yang memiliki hubungan bisnis dengan beberapa negara Teluk Arab, Bassem Ibrahim Awadallah, terlibat dan telah berencana meninggalkan negara itu.
Ditambahkannya, Awadallah telah berupaya mempersiapkan sebuah pesawat bagi istri Hamzah untuk melarikan diri. Awadallah dan seorang pejabat senior kedua, Sharif Hassan bin Zaid, termasuk di antara para tersangka yang kini ditahan.
“Ada koordinasi bersama antara Awadallah dan Pangeran Hamzah, tetapi saya tidak akan merinci hal ini,” ujarnya. Ia menolak mengatakan apakah pangeran itu akan didakwa dengan kejahatan apapun.
“Rencana ini sudah benar-benar dapat diatasi. Keamanan dan stabilitas kami tidak tergoyahkan,” tegasnya.
Sementara itu, Amerika Serikat (AS), Arab Saudi dan negara-negara Arab di Timur Tengah mengeluarkan pernyataan yang mendukung Raja Abdullah II.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: