Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penduduk Desa di Negara Pasifik Ini Anggap Pangeran Philip Dewa, Begini Alasannya

Penduduk Desa di Negara Pasifik Ini Anggap Pangeran Philip Dewa, Begini Alasannya Kredit Foto: AFP

Benda itu kemudian dikirim ke Inggris, lalu foto Pangeran Phillip yang memegang tongkat itu diambil dan dikirim kembali ke penduduk desa.

Foto-foto tersebut, dan memorabilia yang lain, masih disimpan oleh warga desa hingga saat ini.

Pada 2007, beberapa anggota masyarakat adat bertemu dengan Pangeran Phillip secara langsung.

Terbang ke Inggris untuk menghadiri acara realitas televisi bertajuk Meet the Natives, lima ketua adat bertemu di belakang layar dengan Panggeran Phillip di Istana Windsor.

Di sana, mereka memberi Pangeran Phillip hadian dan memintanya untuk kembali ke Tanna.

Jawabannya, seperti yang dilaporkan oleh anggota suku kemudian, samar - "ketika sudah hangat, saya akan mengirim pesan" - tetapi tampaknya jawaban itu demi membuat mereka senang.

Meskipun Pangeran Philip dikenal karena kejujurannya dan telah dikritik di masa lalu karena tidak sensitif dengan budaya lain, namun di Tanna "ia dipandang sangat mendukung dan sensitif”.

Hubungannya dengan suku ini berlanjut melalui Pangeran Charles, yang mengunjungi Vanuatu pada 2018 dan meminum kava yang juga diminum ayahnya beberapa dekade sebelumnya.

Ia juga menerima tongkat jalan atas nama Pangeran Phillip dari seorang anggota suku Yaohnanen.

Putra yang melanjutkan misi ayahnya

Kematian Pangeran Phillip telah memicu pertanyaan tentang siapa yang akan mengambil alih posisinya sebagai figur spiritual suku tersebut.

Pembahasan mengenai itu sedang berlangsung, dan mungkin akan perlu waktu lama sebelum akhirnya mereka menentukan penerusnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: