Memasuki bulan suci Ramadan 1442 Hijriah, Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) mengadakan silaturahmi virtual bersama Direksi dan segenap karyawan melalui aplikasi meeting berbasis digital.
Direktur Utama LPDB-KUMKM, Supomo, mengatakan bahwa Allah memberi kesempatan kepada kita untuk merenungkan setiap sikap dan perbuatan kita. Silaturahmi ini merupakan agenda tahunan yang dilakukan LPDB-KUMKM sebelum menjelang bulan Ramadan.
Baca Juga: Ingin Dapatkan Pegawai Berkualitas, LPDB-KUMKM Rekrut Pegawai Secara Objektif dan Transparan
"Kita harus benar-benar melepaskan ganjalan-ganjalan maupun suasana yang kurang baik yang telah dilakukan di hari sebelumnya. Saya pribadi memohon maaf atas kesalahan yang saya perbuat, baik dalam hal bergaul, berinteraksi, dan bekerja; banyak hal-hal yang baik disengaja maupun tidak sering kali menyakiti hati teman-teman. Maka dari itu, saya mohon maaf sebesar-besarnya," pesan Supomo.
Dia menambahkan, meskipun situasi sulit saat ini di mana pandemi Covid-19 masih mewabah di seluruh wilayah di Indonesia, kinerja seluruh karyawan LPDB-KUMKM sangat optimal dan maksimal.
"Kalian sangat membanggakan. Saya mengapresiasi setinggi-tingginya atas jerih payah teman-teman sehingga target di tahun 2020 dan triwulanan I tahun 2021 telah tercapai dengan sangat baik. Ini merupakan hal yang luar biasa dan membanggakan. Mudah-mudahan performance yang baik ini dapat kita pertahankan dan tetap memohon bimbingan, hidayah, dan petunjuk yang baik dari Allah agar tugas dan tanggung jawab kita menyalurkan dana bergulir dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya," tutur Supomo.
LPDB-KUMKM dapat dilihat dan diperhitungkan oleh stakeholders, terutama Menteri Koperasi dan UKM Bapak Teten Masduki. Meskipun sudah divaksinasi, tegas Supomo, jangan terlena dan sembrono. Tetap jaga protokol kesehatan yang telah diinstruksikan Kementerian Kesehatan. Selain itu, tetap berusaha dan berikhtiar sehingga kinerja di tahun 2020 dan tahun 2021 dapat dilanjutkan dan memberikan yang terbaik untuk masa-masa yang akan datang.
Supomo mengatakan, Ramadan merupakan momentum merajut silaturahmi dan menciptakan banyak kebaikan. Di bulan penuh berkah ini, silaturahmi yang luar biasa ini hendaknya dapat dilestarikan. Dampak positif silaturahmi dapat meredam konflik dan menyelesaikan persoalan, diharapkan juga mampu memberi kesejukan kepada seluruh karyawan.
"Semua peraturan yang dikeluarkan pemerintah harus kita taati dan patuhi. Hal ini dilakukan untuk kebaikan kita semua, terutama demi kebaikan LPDB-KUMKM," lanjutnya.
Direktur Umum dan Hukum LPDB-KUMKM Jaenal Aripin menambahkan, tradisi silaturahmi di bulan penuh berkah ini merupakan kebiasaan yang sangat baik. Meskipun dalam kondisi penuh keterbatasan, kita jalankan ibadah Ramadan dengan optimal dan penuh hikmat.
Tujuan silaturahmi ini selain menyucikan diri dengan cara saling memaafkan, tradisi ini merupakan rangkaian ibadah yang dijalani tanpa adanya hambatan. Ini juga erat kaitannya dalam hubungan antar sesama karyawan LPDB-KUMKM.
"Apabila ada hal-hal yang kurang berkenaan, kita harus saling memaafkan. Oleh sebab itu, atas nama pribadi dan seluruh karyawan LPDB-KUMKM, kami memohon maaf atas kesalahan yang dilakukan atas sikap dan perkataan yang kurang berkenaan. Akhir kata, saya mengucapkan selamat menyambut bulan suci Ramadan, semoga Allah SWT memberkahi kita semua dengan berkah dan pahala yang melimpah amin," tutup Jaenal.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum