Eks Komandan Nuklir Inggris Ramalkan Kapal Selam yang Berusia 44 Tahun: Sesuatu Terjadi, Mustahil...
Mantan komandan nuklir Inggris Ryan Ramsey ikut berkomentar terkait kapal selam Nanggala-402 Indonesia yang hilang kontak di Perairan Bali. KRI Nanggala-402 masih dalam pencarian hingga hari ini.
"Jika sesuatu telah terjadi, sangat tidak mungkin Nanggala-402 akan ditemukan," katanya kepada The Sun, Kamis (22/4/2021).
Baca Juga: Mimpi Buruk Terburuk! Analis Minta Waktu 3 Hari untuk KRI Nanggala-402, Duh Kenapa?
“Fakta bahwa ia tidak menyentuh dasar, selama jendela komunikasi rutin juga menunjukkan bahwa ia telah tersesat," ujarnya.
Ramsey mengatakan, biasanya jika ada masalah, kapal akan muncul ke permukaan. Jadi, entah kapal itu tidak dapat muncul ke permukaan atau sesuatu yang sangat dramatis terjadi secara instan.
Tipe kapal selam yang hilang kontak pada hari Rabu itu adalah kapal buatan Jerman yang telah melayani lebih dari selusin Angkatan Laut di seluruh dunia selama setengah abad terakhir.
KRI Nanggala-402 seberat 1.300 ton adalah kapal selam serang diesel-listrik Type 209. Pembangunannya dimulai pada 1978 dan Indonesia menerima pengiriman pada Oktober 1981.
"Itu adalah kapal selam klasik," kata Wakil Laksamana Angkatan Laut Prancis Antoine Beaussant kepada AFP. "Itu memiliki tingkat keselamatan turun 250 meter, dan jika turun ke kedalaman 700 meter kemungkinan akan putus," katanya lagi.
KRI Nanggala dipasang kembali pada tahun 1989 di Jerman dan kemudian pada tahun 2012 di Korea Selatan, dengan sebagian strukturnya diganti dan ditingkatkan ke sistem propulsi, sonar, dan persenjataannya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto