Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Punya Mimpi Sama, Orangnya Prabowo Duetkan Anies-Erick di Pilpres 2024: Cocok

Punya Mimpi Sama, Orangnya Prabowo Duetkan Anies-Erick di Pilpres 2024: Cocok Anies Baswedan | Kredit Foto: Instagram/Anies Baswedan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mantan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Arief Poyuono menilai pasangan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menteri BUMN Erick Thohir layak berpasangan pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Menurut Arief, keduanya bisa menjadi pasangan serasi dan mewakili Jawa dan luar Jawa. Hal tersebut diungkapkan Arief menanggapi pernyataan Erick Thohir yang mengaku memiliki mimpi yang sama dengan Anies Baswedan mengenai revitalisasi Pelabuhan Sunda Kelapa.

"Anies-Erick or Erick-Anies..untuk Pilpres 2024, tinggal siapa kuat logistiknya masing-masing. Pasangan serasi ini Jawa-luar Jawa. . Ayo siapa mau jadi relawannya .." cuit Arief seperti dikutip dari lini masa akun Twitternya, @bumnbersatu, Jumat (30/6/2021).

Baca Juga: Ganjar Makin Unggul, Prabowo-Ridwan Kamil Mengejar, Apa Kabar Anies Baswedan?

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan mimpi besar Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta soal revitalisasi Sunda Kelapa. Targetnya, kawasan pesisir Jakarta itu bisa menjadi lokasi berlabuhnya kapal-kapal pesiar.

"Kita punya mimpi bersama dengan Pak Gubernur (Anies Baswedan) bagaimana Sunda Kelapa bisa kembali bersandar Kapal Cruise (pesiar) yang bisa representatif seperti yang kami sedang bangun di Bali ataupun Labuan Bajo," ujar Erick, Rabu 28 April 2021.

Kementerian BUMN melalui badan usaha memang menjadi fasilitator dan kontraktor sejumlah Proyek Strategi Nasional (PSN). Misalnya proyek pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus di Bali dan Labuan Bajo.

Menurut Erick, jika pembangunan daerah lain bisa dilakukan, maka Jakarta pun akan menjadi daerah yang diprioritaskan pemerintah pusat. "Kalau kita bangun di Bali dan Labuan Bajo, kenapa Jakarta tidak. Karena itu fasilitas pendukungnya juga harus dilakukan. Saya, Pak Gubernur, dan seluruh kementerian mendukung ide ini (revitalisasi Sunda Kelapa dan Kota Tua)," tutur Erick.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: