Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Untuk Palestina yang Sedang Berduka, Uni Eropa Janjikan Bantuan Kemanusiaan Lebih Banyak

Untuk Palestina yang Sedang Berduka, Uni Eropa Janjikan Bantuan Kemanusiaan Lebih Banyak Kredit Foto: Instagram/Al Jazeera English

Ketegangan meningkat sejak 4 Mei, ketika pengadilan Israel memerintahkan penggusuran keluarga Palestina di lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur. Situasi semakin memburuk, setelah pasukan Israel menggerebek Masjid al-Aqsa dan menyerang jamaah yang sedang shalat tarawih pada bulan Ramadhan.

Ketegangan menyebar ke wilayah Jalur Gaza, dan Israel melancarkan serangan udara yang menewaskan sedikitnya 248 warga Palestina, termasuk 66 anak-anak dan 39 wanita. Sementara lebih dari 1.900 lainnya terluka. 

Otoritas kesehatan di Tepi Barat juga mengonfirmasi 31 orang tewas di wilayah pendudukan. Dengan demikian total warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel mencapai 279 orang.

Di sisi lain, 12 orang Israel juga tewas dalam tembakan roket oleh kelompok militan Palestina, Hamas dari Jalur Gaza. Setelah saling menyerang selama 11 hari, Israel dan Palestina sepakat untuk melakukan gencatan senjata yang dijembatani oleh Mesir pada Jumat (21/5/2021) mulai pukul 2 dini hari waktu setempat. Namun Israel mengkhianati gencatan senjata dengan melakukan kekerasan terhadap warga Palestina yang sedang berkumpul di kompleks al-Aqsa. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: