Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Korut Desak Kaum Muda Bisa Mainkan Peran Utama dalam Ekonomi Negara karena...

Korut Desak Kaum Muda Bisa Mainkan Peran Utama dalam Ekonomi Negara karena... Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menghadiri sesi foto bersama di Istana Matahari Kumsusan di Pyongyang pada 29 April 2021, dengan peserta Kongres ke-10 Liga Pemuda Kimilsungist-Kimjongilist, dalam foto ini diambil dari Pusat Korea Utara Televisi keesokan harinya. | Kredit Foto: Korean Central Television
Warta Ekonomi, Seoul -

Kelompok pemuda terbesar Korea Utara (Korut) pada Kamis (3/6/2021) mendesak anggotanya untuk memainkan peran utama di bidang ekonomi untuk membantu mencapai tujuan ekonomi negara.

Liga Pemuda Patriotik Sosialis (SPYL) mengajukan banding pada pertemuan yang diperbesar dari kongres ke-10 Rabu melalui sistem telekonferensi, menurut Kantor Berita Korea Selatan (Korsel), Yonhap, Kamis (3/6/2021).

Baca Juga: Adik Perempuan Terkuat Kim Jong-un Mungkin Bakal Isi Jabatan Sekretaris Pertama Jika Kondisi...

Mun Chol, ketua Komite Sentral, menyampaikan laporan yang mengatakan bahwa SPYL dihadapkan pada "tugas terhormat" untuk mengembangkan kelompok tersebut menjadi organisasi politik yang kuat dan membina kaum muda untuk menjadi "pembangun sosialisme."

Mun menekankan bahwa pemimpin Kim Jong-un meminta liga pemuda untuk memainkan peran utama dalam pembangunan sosialis dalam suratnya kepada kelompok tersebut. Pada bulan April, Kim mengirim surat kepada SPYL yang mendesak dukungan untuk kebijakan dan keputusan baru yang diadopsi pada kongres partai pada bulan Januari.

Selama kongres kedelapan Partai Buruh yang berkuasa, Korea Utara meluncurkan rencana pembangunan ekonomi lima tahun baru yang berfokus pada kemandirian dalam menghadapi dampak pandemi virus corona dan sanksi global terhadap rezimnya.

Warga Korut berusia 14 hingga 30 tahun wajib bergabung dengan liga pemuda, dengan keanggotaan saat ini diperkirakan sekitar 5 juta.

Korea Utara baru-baru ini mendorong kaum muda untuk menjadi sukarelawan untuk bekerja di berbagai bidang, termasuk konstruksi, pertambangan, dan pertanian.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: