Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pengaruh Amerika Turun, China Ambil Kesempatan Dekati ASEAN Perkuat Kerja Sama Vaksin

Pengaruh Amerika Turun, China Ambil Kesempatan Dekati ASEAN Perkuat Kerja Sama Vaksin Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta

ASEAN berterimakasih atas bantuan vaksin China

Gagalnya pertemuan para Menlu ASEAN dengan diplomat AS ini terjadi di saat Beijing mengirimkan jutaan tambahan dosis vaksin ke Asia Tenggara yang sedang menghadapi peningkatan penularan karena varian baru virus corona.

Gagalnya pertemuan para Menlu ASEAN dengan diplomat AS ini terjadi di saat Beijing mengirimkan jutaan tambahan dosis vaksin ke Asia Tenggara yang sedang menghadapi peningkatan penularan karena varian baru virus corona.

Pernyataan bersama yang dikeluarkan mengatakan ASEAN "sangat menghargai pengiriman vaksin oleh China" dan kedua belah pihak "setuju memperluas kerjasama vaksin".

Pekan lalu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyetujui penggunaan vaksin Sinovac, yang sekarang bisa didistribusikan ke seluruh dunia lewat skema COVAX.

Bulan lalu, WHO sudah menyetujui vaksin buatan China lainya Sinopharm.

Skema COVAX adalah untuk membantu pengiriman vaksin kepada negara-negara berpenghasilan rendah, termasuk di Asia Tenggara, yang menghadapi masalah pasokan vaksin, khususnya karena berkurangnya ekspor vaksin dari India.

Amerika Serikat baru saja memberikan rincian rencana untuk memberikan 80 juta vaksin ke seluruh dunia termasuk ke Asia Tenggara, mulai akhir Juni.

Sekitar 75 persen dari 80 juta dosis vaksin itu akan didistribusikan lewat program COVAX.

Amerika Serikat sudah memberikan bantuan kepada Taiwan, yang menolak vaksin dari China, dan juga sekarang sedang menghadapi peningkatan kasus COVID-19.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: